Program Teman Baik sebagai Upaya Promotif dan Preventif Kesehatan Mental Remaja

  • Ni Made Dian Sulistiowati Universitas Udayana
  • Windu Astutik Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kesdam IX/Udayana
  • Wayan Nata Septiadi Universitas Udayana
  • Wayan Ayu Kumala Universitas Udayana
  • Made Diah Apsari Krisnayanti Universitas Udayana
Keywords: kesehatan jiwa, remaja, teman baik

Abstract

Masalah kesehatan jiwa sudah menjadi masalah dunia yang tersebar pada usia 18 tahun keatas sehingga memerlukan deteksi sedini mungkin pada masa anak-anak dan remaja agar penanganan yang tepat untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. SMP 12 Denpasar merupakan sekolah yang berada di Denpasar yang memiliki permasalahan kesehatan remaja namun upaya untuk mengatasi masalah mental belum banyak penanganan ataupun upaya pencegahan yang dilakukan. Kegiatan pengabdian yang dilakukan bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada remaja melalui kelompok KSPAN SMP 12 Denpasar agar memahami pentingnya kesehatan mental, dan faktor risiko yang memengaruhi kesehatan mental serta latihan mendengar aktif. Sebanyak 15 orang dari kelompok KSPAN mengikuti pelatihan teman baik dengan menggunakan metode diskusi kasus yang diberikan pada setiap pertemuan dan role play cara berespon yang tepat yang dilakukan antar peserta. Didapatkan hasil bahwa terdapat peningkatan sebesar 3.7 setelah dilakukan pelatihan. Peningkatan pemahaman remaja diharapkan dapat dibagikan kepada remaja lainnya dalam bentuk kegiatan terstruktur secara kontinu yang dapat dilakukan pada remaja SMP 12 Denpasar lainnya sehingga dukungan sebaya dapat terus diberikan guna menciptakan remaja SMP 12 yang memiliki sehat jiwa optimal.

References

Aldam, S. F. S., Keliat, B. A., Wardani, I. Y., Sulistiowati, N. M. D., & Florensa, M. V. A. (2019). Risk Factors of Mental Health in Adolescents: Emotional, Behavioral, Family, and Peer Relationship Problems. Comprehensive Child and Adolescent Nursing, 42(sup1), 284–290. https://doi.org/10.1080/24694193.2019.1594461

Amelia, I., & Putri, G. K. (2021). Gambaran Tingkat Stres Pelajar SMP Terkait Sistem Pembelajaran Online. Indonesian Journal of Nursing Scientific, 1(1), 36–42.

Egeland, J. A., Endicott, J., Hostetter, A. M., Allen, C. R., Pauls, D. L., & Shaw, J. A. (2012). A 16-Year Prospective Study of Prodromal Features Prior to BPI Onset in Well Amish Children. Journal of Affective Disorders, 142(1–3), 186–192. https://doi.org/10.1016/j.jad.2012.04.023

Florensa, M. V. A., Keliat, B. A., Wardani, I. Y., & Sulistiowati, N. M. D. (2019). Promoting the Mental Health of Adolescents through Cognitive Behavior Group Therapy and Family Psychoeducation. Comprehensive Child and Adolescent Nursing, 42(sup1), 267–276. https://doi.org/10.1080/24694193.2019.1594459

Graber, K., Bosquet Enlow, M., Duffy, F. H., D’Angelo, E., Sideridis, G., Hyde, D. E., Morelli, N., Tembulkar, S., & Gonzalez-Heydrich, J. (2019). P300 amplitude attenuation in high risk and early onset psychosis youth. Schizophrenia Research, 210, 228–238. https://doi.org/10.1016/j.schres.2018.12.029

Jiang, S., Ren, Q., Jiang, C., & Wang, L. (2021). Academic stress and depression of Chinese adolescents in junior high schools: Moderated mediation model of school burnout and self-esteem. Journal of Affective Disorders, 295(August), 384–389. https://doi.org/10.1016/j.jad.2021.08.085

Keliat, B. A., Triana, R., & Sulistiowati, N. M. D. (2019). The relationship between self-esteem, family relationships and social support as the protective factors and adolescent mental health. Humanities and Social Sciences Reviews, 7(1), 41–47. https://doi.org/10.18510/hssr.2019.715

Litbangkes, B. P. dan P. K. (2018). Riset Kesehatan Dasar (B. P. dan P. K. K. K. R. Indonesia (ed.); pp. 1–268). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Lyu, J., Lim, Y. O., & Kim, Y. B. (2020). Gender-Specific Predictors of Suicidal Ideation Among Korean Older Adults: A 2-Year Prospective Study. SAGE Open, 10(3). https://doi.org/10.1177/2158244020957027

Novita, N. P., & R, M. (2012). Hubungan antara Kekerasan Emosional pada Anak terhadap Kecenderungan Kenakalan Remaja. Psikologi Klinis Dan Kesehatan Mental, 1(02), 1–9.

Quarshie, E. N. B., Waterman, M. G., & House, A. O. (2020). Self-harm with suicidal and non-suicidal intent in young people in sub-Saharan Africa: A systematic review. BMC Psychiatry, 20(1), 1–26. https://doi.org/10.1186/s12888-020-02587-z

Sulistiowati, N. M. D., Keliat, B. A., Ismail, R. I., Besral, B., & Lanang Triana, I. K. D. (2023). The effectiveness of mental health nursing promotive and preventive model on protective factors, risk factors and adolescents’ mental health. La Pediatria Medica e Chirurgica : Medical and Surgical Pediatrics, 45(s1). https://doi.org/10.4081/pmc.2023.317

Tsounis, A. (2013). The role of the family in the installation of drug-addiction: an attempt to explore the relationship. Encephalos, 50, 109–113.

Valentina, T. D., Nurcahyo, F. A., & Astiti, D. P. (2023). Source of anxiety and coping strategy in youth during the COVID-19 pandemic in Indonesia. Mediapsi, 9(1), 14–28. https://doi.org/10.21776/ub.mps.2023.009.01.874

Yule, K., Houston, J., & Grych, J. (2019). Resilience in Children Exposed to Violence: A Meta-analysis of Protective Factors Across Ecological Contexts. Clinical Child and Family Psychology Review, 22(3), 406–431. https://doi.org/10.1007/s10567-019-00293-1

Published
2024-12-29
How to Cite
Sulistiowati, N. M. D., Astutik, W., Septiadi, W. N., Kumala, W. A., & Krisnayanti, M. D. A. (2024). Program Teman Baik sebagai Upaya Promotif dan Preventif Kesehatan Mental Remaja. Jurnal Peduli Masyarakat, 6(4), 2123-2130. https://doi.org/10.37287/jpm.v6i4.4530

Most read articles by the same author(s)