Pendampingan bagi Guru Pendamping Khusus (GPK) dalam Menangani Hambatan dan Strategi Pembelajaran Siswa Slow Learners di Sekolah Inklusi
Abstract
Siswa slow learners memiliki hambatan dalam pembelajaran di sekolah inklusi sehingga membutuhkan bantuan guru pendamping khusus (GPK). Guru pendamping khusus (GPK) di Kabupaten Magetan mengalami kesulitan dalam memahami hambatan, penanganan serta strategi pembelajaran bagi siswa slow learners. Tujuan tim Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Universitas PGRI Madiun yaitu melakukan pendampingan bagi Guru Pendamping Khusus (GPK) dalam menangani hambatan dan strategi pembelajaran siswa slow learnes di sekolah inklusi. Sasaran dari PKM ini adalah 56 guru pendamping khusus. Tahapan yang dilakukan pada PKM ini adalah 1) Pembukaan, 2) Sambutan kepala Dinas, 3) Doa, 4) Penyampainan materi, 5) Penutup, 6) Evaluasi tingkat pemahaman Guru Pendamping Khusus (GPK) mengenai materi. Metode evaluasi yang dilakukan adalah dengan mengisi kuesioner melalui google form sejumlah 10 pertanyaan. Kegiatan ini dilakukan dengan diskusi dan tanya jawab secara interaksif. Guru pendamping khusus (GPK) antusias menceritakan kondisi siswa slow learners di sekolah masing-masing. Hasil dari PKM ini adalah adanya peningkatan pemahaman guru mengenai hambatan, penanganan serta strategi pembelajaran bagi siswa slow learners dengan jumlah persentase kriteria kurang baik 13%, kriteria baik 23% dan kriteria sangat baik 64%.
References
Ahmad, S. S., Shaari, M. F., Hashim, R., & Kariminia, S. (2015). Conducive Attributes of Physical Learning Environment at Preschool Level for Slow Learners. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 201(February), 110–120. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2015.08.138
Amelia, W. (2016). Karakteristik dan Jenis Kesulitan Belajar Anak Slow Learner. Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan, 1(2), 53–58. https://doi.org/10.30604/jika.v1i2.21
Angggraeni, V., & Harsiwi, N. E. (2024). Dukungan Guru, Teman dan Linkungan terhadap Minat Belajar Anak Slow Learner pada Siswa Kelas I di SDN I Kamal. EduCurio Journal, 2(3), 395–402.
Asri, D. N., Cahyono, B. E. H., & Trisnani, R. P. (2022). Developing Individualized Education Program (IEP) on Early Reading for Special Needs Students in Inclusive Primary Schools in Magetan Regency. 4th International Conference on Education and Social Science Research (ICESRE).
Badiah, L. I. (2017). Urgensi Bimbingan Dan Konseling Bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) Di Sekolah Inklusi. Seminar Nasional Bimbingan Konseling Universitas Ahmad Dahlan, 123–131. http://seminar.uad.ac.id/index.php/snbkuad/article/view/68
Billy, P. P. (2016). Coping with slow learners. International Journal of Management and Applied Science, 2(12), 56–58. https://doi.org/http://www.auteachereducation.org/images/conf_book_2018.pdf
Dewanti, S. R., & Novitasari, Z. (2020). The Success Story From Inclusive School: A Case Study. 462(Isgc 2019), 291–293. https://doi.org/10.2991/assehr.k.200814.064
Faz, G. O., & Hafid, I. (2023). Guru Pembimbing Khusus (GPK) di Sekolah Inklusi Palangka Raya. Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 8(2), 47–54. https://doi.org/10.33084/tunas.v8i2.5148
Firdaus, A. Y. (2021). Penggunaan Media MBB AR dalam Meningkatkan Kemampuan Literasi dan Karakter Siswa Slow Learner. Jurnal Didaktika Pendidikan Dasar, 5(3), 781–800. https://doi.org/10.26811/didaktika.v5i3.354
Irawan. (2024). Potret Sekolah Inklusif di Magetan (National Webinar Held on July 10).
Ivana, T., Citra, D., Martini, faizah aulia, & Andriani, O. (2022). Layanan Pendidikan dan Pembelajaran pada Anak Slow Learner. Jurnal UNIK Pendidikan Luar Biasa, 7(1), 1–10.
Karande, S., Kanchan, S., & Kulkarni, M. (2008). Clinical and psychoeducational profile of children with borderline intellectual functioning. Indian Journal of Pediatrics, 75(8), 795–800. https://doi.org/10.1007/s12098-008-0101-y
Malik, M. S., & Nugraheni, A. S. (2020). Strategi Interactive Digital Learning Untuk Meningkatkan Pemahaman Bacaan Pada Anak Slow Learner. EduHumaniora | Jurnal Pendidikan Dasar Kampus Cibiru, 12(2), 176–182. https://doi.org/10.17509/eh.v12i2.22125
Mandagani, D. E., Khusnaini, Z. N., Aryati, N. I., & Kamala, I. (2022). Karakteristik dan Proses Pembelajaran Siswa Slow Learner. At-Tarbawi: Jurnal Pendidikan, Sosial Dan Kebudayaan, 9(1), 46–59. https://doi.org/10.32505/tarbawi.v9i1.4136
Mei Lina Wati, & Wiwin Hendriani. (2024). Strategi Mengajar Siswa Lamban Belajar (Slow Learners): a Narrative Review. EduInovasi: Journal of Basic Educational Studies, 4(2), 901–911. https://doi.org/10.47467/edu.v4i2.2314
Mutmainah, M. (2020). Konseling Kelompok dengan Teknik Cognitive Restructuring dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Slow Learner. Bulletin of Counseling and Psychotherapy, 2(1), 14–19. https://journal.kurasinstitute.com/index.php/bocp/article/view/30
Nurfadhillah, S., Anjani, A., Devianti, E., Suci Ramadhanty, N., & Amalia Mufidah, R. (2021). Lamban Belajar (Slow Learner) Dan Cepat Belajar (Fast Learner). PENSA : Jurnal Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 3(3), 416–426. https://ejournal.stitpn.ac.id/index.php/pensa
Permatasari, I., Pramudya, I., & Kusmayadi, T. A. (2018). Spatial ability of slow learners based on Hubert Maier theory. Journal of Physics: Conference Series, 983(1). https://doi.org/10.1088/1742-6596/983/1/012095
Rashmi Rekha Borah. (2013). Slow Learners: Role of Teachers and Guardians in Honing their Hidden Skills. International Journal of Educational Planning & Administration, 3(2), 139–144.
Rasmitadila, Zulela, & Boeriswati, E. (2017). Peers ’ Instructional Interactions in Inclusive Classrooms : Slow Learner Students and Typical Students. International Journal of Multidisciplinary and Current Research, 5, 904–911.
Rovik. (2017). In Dividu Alized Edu C Atio N Pr O Gr Am ( I E P ) M A T A P E L A J A R A N K I M I A U N Tu K S I S W A Slo W Learn Er. Inklusi: Journal of Disability Studies Vol., 4(1), 91–118. https://doi.org/10.14421/ijds.040105
Supriyani, W., Karma, I. N., & Khair, B. N. (2022). Analisis Strategi Pembelajaran Bagi Siswa Lamban Belajar (Slow Learner) di SDN Tojong-Ojong Tahun Ajaran 2021/2022. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 7(3b), 1444–1452. https://doi.org/10.29303/jipp.v7i3b.781
Utami, N. E. B. (2019). Layanan Guru Kelas Bagi Siswa Slow Learner Di Sekolah Inklusi (SD N Bangunrejo 2 Yogyakarta). Al-Bidayah: Jurnal Pendidikan Dasar Islam, 10(2), 271–290. https://doi.org/10.14421/al-bidayah.v10i2.164
Widjajanto, W. A., Lund, M., & Schelhowe, H. (2009). “Wayang authoring”: A web-based authoring tool to support media literacy for children. Internetworking Indonesia Journal, 1(1), 19–24.
Zulkifli, N. R., Zin, N. A. M., & Majid, R. A. (2019). Theories in Gamification Application Design for Slow Learners. Proceedings of the International Conference on Electrical Engineering and Informatics, 2019-July(April 2021), 183–186. https://doi.org/10.1109/ICEEI47359.2019.8988884.