Pelatihan Pembuatan Larvasida dari Kulit Buah Cokelat sebagai Solusi Pemberantasan Nyamuk Aedes Aegypti

  • Wirda Y Dulahu Universitas Negeri Gorontalo
  • Dewi Suryaningsih Hiola Universitas Negeri Gorontalo
  • Multiani S. Latif Universitas Negeri Gorontalo
Keywords: aedes aegypti, larvasida, kulit buah cokelat

Abstract

Kulit buah kakao merupakan limbah pertanian yang melimpah dan sering kali tidak dimanfaatkan secara optimal. Limbah kulit kakao banyak ditemukan digorontalo khususnya di Daerah kabupaten Pohuwato yang merupakan penghasil kakao dengan potensi pengembangan lahan sekitar 2.400 hektar. Salah satu kecamatan yang ada di kabupaten pohuwato yaitu kecamatan taluditi memiliki kelompok tani kakao mandiri. kelompok ini terus meningkatkan kualitas biji kakao yang mengakibatkan meningkatnya limbah kulit kakao yang sebenanrnya dapat dirubah menjadi serbuk larvasida untuk memberantas larva nyamuk Aedes Aegypti. Oleh karena itu dilakukan pelatihan pembuatan larvasida dari kulit buah cokelat kepada masyarakat bertujuan untuk memberikan pemahaman cara pemberantasan nyamuk dengan menggunakan komoditi utama daerah sebagai pencegahan penyakit demam berdarah yang prevalensinya tinggi di wilayah tersebut. Metode kegiatan dilakukan dengan pelatihan kepada masyarakat yang berjumlah 25 peserta di kantor desa panca karsa 1 yang dimulai dengan kegiatan persiapan berupa persiapan administrasi, peserta  dan persiapan bahan kulit cokelat yang akan digunakan sebagai larvasida yang dimulai dari pencarian, pencucian serta pengeringan kulit cokelat, kemudian tahapan pelaksanaan yang diawali dengan edukasi mengenai penyakit demam berdarah dilanjutkan proses pembuatan larvasida kulit buah cokelat bersama warga, dan diakhiri dengan evaluasi kegiatan pelatihan. Kegiatan ini menghasilkan peningkatan pengetahuan masyarakat mengenai pengolahan limbah kulit cacao menjadi hal bermanfaat sebagai larvasida alami dalam memberantas penyebaran nyamuk Aedes Aegypti.

References

Agbaje, L., & Musibau, A. A. (2016). Cocoa pod husk extract-mediated biosynthesis of silver nanoparticles: its antimicrobial, antioxidant and larvicidal activities. Journal of Plant Research, 40097-016-0191-4.

Anshar, D., & Rahman, A. (2020). Potensi Tanaman Lokal Sebagai Larvasida Terhadap Larva Nyamuk Aedes aegypti: Tinjauan Pustaka dan Penelitian Awal. Buletin Farmatera, 8(2), 123-130.

Chusniasih D, Tutik T, 2019. Daya Tolak Nyamuk Gelestrak Kulit buah kakao (Theobroma cacao L.) Terhadap Aedes Aegypti. Jurnal Analisis Farmasi, 4(2):84-90

Dewi, C., & Tutik. (2019). The mosquito repellent potential of cocoa peel gel extract (Theobroma cacao L.) against Aedes aegypti. Jurnal Analis Farmasi, 4(2), 84-90.

Halid R. (2024). Jumlah Kasus DBD Meningkat di Kabupaten Pohuwato Gorontalo per 27 Januari 2024. Gorontalo

Herman, H., Septriyanti, I., Ramadhani, T. R., Yulis, P. A. R., & Putra, A. Y. (2020). Ekstrak Etanol Limbah Kulit Buah Kakao (Theobroma cacao L.) Sebagai Bahan Baku Berpotensi Obat. JEDCHEM (JOURNAL EDUCATION AND CHEMISTRY), 2(2), 57-61.

Mansoor, S., & Kaur, H. (2015). Characterization and Bioassay for Larvicidal Activity of Anacardium occidentale (Cashew) Shell Waste Fractions Against Aedes aegypti. PubMed. DOI: 10.1007/s11356-015-4338-5.

Mitoriana, P., & Desi, S. (2021). Larvicidal activity of Melaleuca leucadendra leaves extract against Aedes aegypti. Caspian Journal of Environmental Sciences, 19(19), 277-285.

Sadino, A., Nuari, D. A., Masturoji, D. E. A., & Apriani, R. (2023). Larvicide Activity and Anti-Mosquito Activity of Several Plants in Indonesia Against Aedes Aegypti: Review Articles. Buletin Farmatera, 8(2), 26-34.

Safitri, L., Nofita, N., & Tutik, T. (2023). Hubungan Kadar Tanin Dengan Aktivitas Antioksidan Pada Kulit Buah Kakao (Theobroma cacao L.) Yang Tumbuh Di Dataran Rendah Dan Dataran Tinggi. JFM (Jurnal Farmasi Malahayati), 6(1), 52-62.

Sukohar A. (2014). Demam Berdarah Dengue (DBD) Medula, 2(2). Fakultas Kedokteran Universitas Lampung.

Torres RC, Garbo AG, Walde RZ. (2015). Characterization and bioassay for larvicidal activity of Anacardium occidentale (cashew) shell waste fractions against dengue vector Aedes aegypti. Parasitol Res. 2015 Oct;114(10):3699-702. doi: 10.1007/s00436-015-4598-5. Epub 2015 Jun 24. PMID: 26099240.

Wahyudi, T.R., Panggabean, & Pujianto (2008). Panduan lengkap kakao. Jakarta: Penebar Swadaya.

Yusnidar, Y., Kriana, E., & Seta, D. (2020). Larvicidal activity test of ethanolic extract of Euphorbia tirucalli Linn stem on Aedes aegypti larvae. Systematic Reviews in Pharmacy, 11(3), 388-392.

Zafrullah A. (2022). Toksisitas Ekstrak Kulit Buah Kakao (Theobroma cacao L.) terhadap Mortalitas Larva Nyamuk Culex sp. serta Pemanfaatannya sebagai Leaflet. Jember.

Published
2024-09-30
How to Cite
Dulahu, W. Y., Hiola, D. S., & Latif, M. S. (2024). Pelatihan Pembuatan Larvasida dari Kulit Buah Cokelat sebagai Solusi Pemberantasan Nyamuk Aedes Aegypti. Jurnal Peduli Masyarakat, 6(3), 1247-1252. https://doi.org/10.37287/jpm.v6i3.4452