Edukasi Pengetahuan tentang Penyakit Diare pada Bayi Balita di Posyandu Bako Watut

  • Mediatrix Santi Gaharpung Akademi Keperawatan St. Elisabeth Lela
  • Laurentina Nona Eda Akademi Keperawatan St. Elisabeth Lela
  • Yustina Wela Akademi Keperawatan St. Elisabeth Lela
  • Petronela Lito Akademi Keperawatan St. Elisabeth Lela
  • Devilda Odilia Dua Neang Akademi Keperawatan St. Elisabeth Lela
  • Paulus Lambertus Akademi Keperawatan St. Elisabeth Lela
  • Philipus Lipi Akademi Keperawatan St. Elisabeth Lela
Keywords: bayi balita, diare, edukasi

Abstract

Diare merupakan penyakit berbasis lingkungan dan terjadi hampir di seluruh di dunia. Diare berbahaya pada anak-anak , karena mengakibatkan kehilangan sejumlah besar air dan elektrolit, terutama natrium dan kalium. Ibu yang anaknya menderita diare harus mengetahui bahaya bahwa penderita diare yang mengalami kehilangan banyak air dan garam akan menjadi sangat lemah dan bisa menimbulkan kematian jika tidak segera ditolong. Pelaksanaan kegiatan ini bertujuan memberikan Edukasi Pengetahun Tentang Penyakit Diare dapat memberikan manfaat bagi para Ibu atau orang tua yang memiliki Bayi dan anak Balita; agar dapat lebih mengetahui dan memahami banyak hal-hal penting terkait penyakit diare khususnya penanganan penyakit diare. Metode yang digunakan adalah Metode intervensi pendampingan terbagi atas tahap persiapan, tahap perkenalan; Penggalian pengetahuan orang tua bayi dan balita, tahap Penyajian Materi, dan tahap terminasi. Berdasarkan hasil evaluasi yang diberikan kegiatan Kegiatan Edukasi Pengetahuan Tentang Penyakit Diare pada Bayi dan Balita di Posyandu Bako Watut dapat disimpulkan; (1) Pengetahuan tentang penyakit diare menunjukkan bahwa semua perserta yang hadir yaitu 25 orang peserta kurang memahami tentang penyakit diare dan kurang tepat dalam cara penanganan jika anak bayi balita mereka menderita diare. (2) Dari hasil evaluasi pelaksanaan kegiatan setelah diberikan Edukasi Pengetahuan Tentang Penyakit Diare diketahui dari 25 perserta yang hadir; yang mampu menjawab pertanyaan tentang materi yang disampaikan terkait penyakit Diare dan cara penanganannya. sebanyak 19 orang (76%) dan 6 orang peserta yang tidak mampu kooperatif menjawab pertanyaan tentang materi yang telah disampaikan (24%).

References

Agus Pairi, Elisabet Sawitri Br. Sembiring, F. R. (2017). Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Penatalaksanaan Diare oleh Ibu pada balita di Puskesmas Putri Ayu Jambi Tahun 2017.
Hariani, H., & Ramlah, R. (2019). Pelaksanaan Program Penanggulangan Diare Di Puskesmas Matakali. J-KESMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(1), 34. https://doi.org/10.35329/jkesmas.v5i1.307
Hera Hijriani, Aat Agustini, A. K. (n.d.). Pengetahuan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS) Pada Anak Dengan Diare Di Rumah Sakit Umum Kelas B Kabupaten Subang. Jurnal Health Sains, 1(5).
Khasanah, U., Tingkat, H., Ibu, P., & Balita, P. (2015). Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Diare Dengan Perilaku Pencegahan Diare Pada Balita.
Melitanti, F. (n.d.). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Diare Pada Balita. Jurnal Ilmu Kesehatan Aisyah, 1(2), 89–94.
Mitha Erlisya Puspandhani. (n.d.). Analisis Pengolahan Makanan Oleh Ibu Berdasarkan Klasifikasi Diare Pada ANak Usia Dini (1-3 Tahun) Di Wilayah Kerja Puskesmas Klangenan Kabupaten Cirebon Tahun 2017. Jurnal Ilmiah Indonesia, 4(7), 62–74. https://medium.com/@arifwicaksanaa/pengertian-use-case-a7e576e1b6bf
Nasari, F., & Sianturi, C. J. M. (2016). Penerapan Algoritma K-Means Clustering Untuk Pengelompokkan Penyebaran Diare Di Kabupaten Langkat. CogITo Smart Journal, 2(2), 108. https://doi.org/10.31154/cogito.v2i2.19.108-119
Sauliyusta, M., & Rekawati, E. (2016). Zink Efektif Mengatasi Diare Akut Pada Balita. 19(2), 71–77.
Published
2022-09-28
How to Cite
Gaharpung, M., Eda, L., Wela, Y., Lito, P., Neang, D., Lambertus, P., & Lipi, P. (2022). Edukasi Pengetahuan tentang Penyakit Diare pada Bayi Balita di Posyandu Bako Watut. Jurnal Peduli Masyarakat, 4(3), 517-522. https://doi.org/10.37287/jpm.v4i3.1390

Most read articles by the same author(s)