Edukasi Pentingnya Kepatuhan Minum Obat dalam Keberhasilan Terapi Diabetes Melitus

  • Maya Arfania Universitas Buana Perjuangan Karawang
  • Maulana Yusuf Alkandahri Universitas Buana Perjuangan Karawang
  • Dedy Frianto Universitas Buana Perjuangan Karawang
  • Surya Amal Universitas Buana Perjuangan Karawang
  • Lina Aliyani Mardiana Universitas Buana Perjuangan Karawang
  • Ermi Abriyani Universitas Buana Perjuangan Karawang
  • Himyatul Hidayah Universitas Buana Perjuangan Karawang
Keywords: DM, keberhasilan, kepatuhan, pengabdian masyarakat, terapi

Abstract

International Diabetes Federation (IDF) tahun 2021 menyatakan sebanyak 537 juta populasi dengan usia 20-79 tahun di seluruh dunia hidup dengan diabetes melitus (DM). DM juga menyebabkan 6,7 juta kematian atau 1 orang per 5 detik. Tingkat kepatuhan minum obat DM yang rendah masih menjadi masalah dalam pengelolaan DM. Kepatuhan yang rendah merupakan salah satu faktor yang mengganggu kontrol gula darah sehingga pada akhirnya mempengaruhi hasil terapi. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah memberi edukasi mengenai pentingnya kepatuhan minum obat dalam keberhasilan terapi DM serta cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kepatuhan tersebut. Pengabdian masyarakat ini dilakukan secaya offline dengan target sasaran siswa SMK Farmasi Purwakarta. Kegiatan dilakukan dengan metode ceramah kepada peserta. Hasil evaluasi dalam bentuk post test menunjukkan peserta telah memahami dengan baik mengenai materi pengabdian kepada masyarakat ini. Dengan mengikuti kegiatan ini diharapkan peserta dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat kepada masyarakat utamanya penderita DM.

References

Ainni, A., & Mutmainah, N. (2017). Studi Kepatuhan Penggunaan Obat pada Pasien Diabetes Melitus tipe 2 di Instalasi Rawat Jalan RSUD dr.Tjitrowardojo Purworejo. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Alfian, R. (2019). Korelasi antara Kepatuhan Minum Obat dengan Kadar Gula Darah pada Pasien Diabetes Rawat Jalan di RSUD Dr. H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin. Jurnal Pharmascience, 2(2), 15–23. https://doi.org/10.20527/JPS.V2I2.5818
Bidulang, C. B., Wiyono, W. I., & Mpila, D. A. (2021). Evaluasi Tingkat Kepatuhan Penggunaan Obat Antidiabetik Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Puskesmas Enemawira. Pharmacon, 10, 1066–1071.
Menteri Kesehatan, R. I. (2018). Peraturan Menteri Kesehatan Tentang Kewajiban Rumah Sakit Dan Kewajiban Pasien.
Mokolomban, C. (2018). Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Disertai Hipertensi Dengan Menggunakan Metode MMAS-8. PHARMACON, 7(4). https://doi.org/10.35799/PHA.7.2018.21424
Pahlevi, R. (2021). Jumlah Penderita Diabetes Indonesia Terbesar Kelima di Dunia | Databoks. Databoks. https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2021/11/22/jumlah-penderita-diabetes-indonesia-terbesar-kelima-di-dunia
Puspitasari, A. (2012). Analisis Efektivitaspemberian Booklet Obat Terhadap Tingkat Kepatuhan Ditinjau Dari Kadar Hemoglobin Terglikasi (HbA1c) dan Morisky Medication Adherence Scale (MMAS)-8 Pada Pasien Diabetes MelitusTipe 2 Di Puskesmas Bakti Jaya Kota Depok. Inoversitas Indonesia.
RI, K. (2013). Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) | Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Kemenkes RI. https://www.litbang.kemkes.go.id/laporan-riset-kesehatan-dasar-riskesdas.
Published
2022-11-12
How to Cite
Arfania, M., Alkandahri, M. Y., Frianto, D., Amal, S., Mardiana, L., Abriyani, E., & Hidayah, H. (2022). Edukasi Pentingnya Kepatuhan Minum Obat dalam Keberhasilan Terapi Diabetes Melitus. Jurnal Peduli Masyarakat, 4(3), 463-466. https://doi.org/10.37287/jpm.v4i3.1315