Peningkatan Kemampuan Penderita Diabetes Melitus dalam Mengendalikan Kadar Glukosa Darah melalui Pelatihan Teknik Akupresure

  • Evi Martalinda Harefa Poltekkes Kemenkes Medan
  • Cipta Citra Karyani Gulo Poltekkes Kemenkes Medan
Keywords: kadar glukosa darah, kemampuan, pelatihan, penderita diabetes melitus, teknik akupresure

Abstract

Diabetes Melitus sering kali disebut sebagai pembunuh senyap, karena penderitanya sering kali tidak menyadari bahwa komplikasi seperti penyakit jantung, gagal ginjal kronis, kerusakan pada retina yang berpotensi menyebabkan kebutaan, serta kerusakan saraf yang dapat berujung pada impotensi dan gangren dengan kemungkinan amputasi sudah terjadi. Berbagai komplikasi yang terjadi ini mengakibatkan gangguan dalam melakukan aktifitas sehari-  hari, menurunnya produktifitas sehingga berdampak negative pada kualitas hidup penderita diabetes melitus. Salah satu tindakan pengendalikan penyakit ini adalah dengan teknik akupresure. Teknik akupresur adalah metode non-farmasi yang efektif menurunkan kadar gula darah penderita diabetes melitus sehingga  memperlambat perkembangan penyakit dan meminimalkan komplikasi dan diharapkan meningkatkan kualitas hidup penderitanya. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pasien diabetes melitus dalam mengendalikan kadar glukosa darah melalui pelatihan teknik akupresur. Pelatihan dilakukan melalui penyampaian materi dengan metode ceramah dan demonstrasi teknik akupresur kepada 141 orang pasien diabetes melitus, serta melibatkan partisipasi aktif peserta dalam diskusi. Penilaian kemampuan teknik akupresure  peserta dengan menggunakan lembar observasi pelaksanaan teknik akupresure dengan Standar Operasional Prosedur teknik akupresure sebagai acuannya.  Hasil analisis yang dilakukan dengan Uji Wilcoxon menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara kemampuan dalam teknik akupresur sebelum dan setelah pelatihan dengan nilai signifikansi 0,001 (p<0.05). Dengan demikian, dapat diambil kesimpulan bahwa setelah dilakukannya pelatihan tentang teknik akupresur, kemampuan pasien diabetes melitus dalam mengatur kadar gula darah mengalami peningkatan. Rekomendasi untuk pasien diabetes melitus adalah mempraktikkan teknik akupresure secara teratur dalam upaya mengontrol kadar glukosa darah mereka.

References

Afrianti. (2021). Penerapan Terapi Akupresur Pada Pasien Diabetes Mellitus. Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 11(4), 579–586.

Arania. (2021). Hubungan Antara Usia, Jenis Kelamin, dan Tingkat Pendidikan dengan Kejadian Diabetes Mellitus di Klinik Mardi Waluyo Lampung Tengah, 5(September), 146–153.

Chen et al. (2009). Acupressure Therapy Inhibits the Development of Diabetic Complications in Chinese Patients with Type 2 DiabetesNo Title, 1027–1032.

Decroli, E. (2019). Diabetes Melitus Tipe 2. (by A. Kam et al, Ed.). Padang: Pusat Penerbitan Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Andalas.

Erniantin. (2018). Gambaran Kualitas Hidup Penderita Diabetes Melituspada Anggota Dan Non Anggota Komunitas Diabetes Di Puskesmas Ngrambe. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Jounal), 6, 2356–3346. Retrieved from http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm

Febrinasari. (2020). Buku Saku Diabetes Melitus untuk Awam (Cetakan 1, Edisi 1). Surakarta: UNS Press.

Fitrullah. (2017). Effectiveness of Acupressure at the Zusanli (ST-36) Acupoint as a Comfortable Treatment for Diabetes Mellitus: A Pilot Study in Indonesia. JAMS Journal of Acupuncture and Meridian Studies, 10(2), 96–103. https://doi.org/10.1016/j.jams.2016.12.003

Gayatri. (2019). Diabetes Mellitus Dalam Era 4 . 0. Wineka Media.

Jamaluddin, D. (2019). Terapi Akupresure Terhadap Keseimbangan Glukosa Darah Pada Pasien Dm Tipe 2 Di Wilayah Kerja Puskesmas Jumpandang Baru Makassar. Media Kesehatan Politeknik Kesehatan Makassar, 14(2), 181. https://doi.org/10.32382/medkes.v14i2.1126

Jumari. (2019). Pengaruh Akupresur terhadap Kadar Glukosa Darah Pasien Diabetes Melitus Tipe 2. PJournal of Telenursing (JOTING), 1(9), 38–50.

Kemenkes RI. (2020). Infodatin tetap produktif, cegah, dan atasi Diabetes Melitus 2020. Pusat Data Dan Informasi Kementerian Kesehatan RI.

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2018). Laporan_Nasional_RKD2018_FINAL.pdf. Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan.

Komariah. (2020). Dengan Kadar Gula Darah Puasa Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Klinik Pratama Rawat Jalan, (Dm), 41–50.

Lumbantobing. (2023). Gambaran Komplikasi Kronis Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Tahun 2022 di RS Prof . Chairuddin P . Lubis Medan.

Masithoh. (2016). Pengaruh Terapi Akupresur terhadap Kadar Gula darah Pada Pasien Diabetes Melitus tipe II. Journal Of Holistic Nursing Science, 3(2), 26–37.

Miranda. (2018). Pengaruh Pendidikan dan Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Melalui Variabel Mediator Kemampuan Kerja Karyawan. Jurnal Administrasi Bisnis, 58(1), 211–218.

Purwaningsih. (2023). Pengaruh Metode Ceramah Plus Tanya Jawab Dan Tugas (Cptt) Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Ditinjau Dari Self-Confidence. Jurnal Edukasi Dan Sains Matematika (JES-MAT), 9(2), 149–160. https://doi.org/10.25134/jes-mat.v9i2.8638

Rif’at, I. D., Hasneli N, Y., & Indriati, G. (2023). Gambaran Komplikasi Diabetes Melitus Pada Penderita Diabetes Melitus. Jurnal Keperawatan Profesional, 11(1), 52–69. https://doi.org/10.33650/jkp.v11i1.5540

Riskesdas Provinsi Sumatera Utara. (2018). Laporan Provinsi Sumatera Utara Riskesdas 2018. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Scheilla. (2018). Pengaruh Pelatihan Terhadap Kemampuan Kerja Relawan Pajak, 1–118.

Supri. (2013). Pengaruh Prolanis Terhadap Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabetes Melitus.

Susanto. (2013). Diabetes: Deteksi, Pencegahan, Pengobatan. Yogyakarta: Buku Pintar.

Tsai, dkk. (2012). Impact of subjective sleep quality on glycemic control in type 2 diabetes mellitus. Family Practice, 29(1), 30–35. https://doi.org/10.1093/fampra/cmr041

Umam. (2020). Gambaran Kualitas Hidup Pasien Dengan Diabetes Melitus Di Puskesmas Wanaraja. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, (January), 70–80. https://doi.org/10.34035/jk.v11i1.419

Yunindra, H. N., & Kriswanto, H. D. (2024). Pengaruh Metode Demonstrasi terhadap Penguasaan Keterampilan Menjahit pada Peserta Pelatihan Program Kecakapan Hidup di SKB Kabupaten Klaten. Jurnal Pendidikan Non Formal, 1(4), 10. https://doi.org/10.47134/jpn.v1i4.415

Yusuf. (2021). Pengaruh Penerapan Metode Demonstrasi Terhadap Kemampuan Psikomotorik Peserta Didik.

Published
2025-08-07
How to Cite
Harefa, E. M., & Gulo, C. C. K. (2025). Peningkatan Kemampuan Penderita Diabetes Melitus dalam Mengendalikan Kadar Glukosa Darah melalui Pelatihan Teknik Akupresure. Jurnal Peduli Masyarakat, 7(4), 139-146. https://doi.org/10.37287/jpm.v7i4.6938