Edukasi Sikap Ergonomis: Upaya Preventif Cedera Otot dan Persendian pada Petani Sayur Suku Tengger
Abstract
Suku Tengger terletak di kawasan gunung Bomo, lahan yang subur memberi kesempatan masyarakat suku Tengger untuk bekerja sebagai petani ladang sayur. Wilayah suku tengger memiliki suhu yang amat dingin serta medan yang terjal namun tidak menyurutkan semangat petani untuk bekerja dari pagi hingga sore hari. Rendahnya pengetahuan tentang posisi yang benar saat bekerja, durasi dan beban kerja yang tinggi menjadi salah satu faktor yang merangkai tingginya keluhan masyarakat berupa cedera, nyeri otot dan sendi. Kegiatan ini dilaksanakaan melalui ceramah dan diskusi interaktif menggunakan media leafleat dan banner, untuk mempermudah pemahaman peserta dipilih bahasa sederhana serta memberikan contoh gerakan ergonomis maupun posisi kerja yang salah. Subyek kegiatan ini adalah petani penggarap ladang sayur suku Tengger wilayah Gunung Bromo sebanyak 33 orang. Kegiatan ini diawali dengan penyampaian kontrak dan tujuan dilanjutkan dengan penyampaian materi seputar posisi kerja yaitu gerakan yang tidak ergonomis yang dapat mengakibatkan cedera, nyeri otot dan sendi dilanjutkan dengan posisi kerja ergonomis yang dapat mencegah cedera. Hasil penyuluhan ini adalah meningkatnya pengetahuan petani lading sayur suku Tengger tentang pentingnya posisi kerja ergonomis dalam mencegah berbagai keluhan nyeri sendi dan otot maupun cedera. Posisi kerja yang benar sangat bermanfaat bagi petani sehingga dapat menurunkan kejadian cedera, nyeri otot dan sendi.
References
Fathurrohman, Amang. 2017. “Rintisan Pendidikan Anak Usia Dini Suku Tengger Di Wilayah Terpencil Dusun Surorowo Desa Kayukebek Kecamatan Tutur Kabupaten Pasuruan.” In 1st Annual Conference for Muslim Scholars Kopertais Wilayah IV Surabaya, , 408–16. http://proceedings.kopertais4.or.id/index.php/ancoms/article/view/42.
Kowalak, Jennifer P, William Welsh, and Brenna Mayer. 2011. “Buku Ajar Patofisiologi.” Jakarta: Egc 233.
Mayasari, D., and F. Saftarina. 2016. “Ergonomi Sebagai Upaya Pencegahan Musculoskeletal Disorders Pada Pekerja.” Jurnal Keokteran dan Kesehatan UNILA 1(2): 369–79.
Nurdin, N. 2014. “Pengaruh Metode Penyuluhan Dan Tingkat Pendidikan Terhadap Pengetahuan Berwawasan Lingkungan.” JIP 20(2).
Purbasari, A, and BAH Siboro. 2018. “Analisis Sikap Kerja Terhadap Faktor Risiko Ergonomi Pada Kerja Assembly Manual (Studi Kasus : Laboratorium Teknik Industri Universitas Riau Kepulauan).” Profisiensi 6(1): 8–15.
Sudarko, Sudarko, Sofia Sofia, Yuli Hariyati, and Sugeng Winarso. 2022. “Pengaruh Pelayanan Penyuluhan Terhadap Tingkat Hilirisasi Produk Hortikultura Di Wilayah Pegunungan Tengger Jawa Timur Pada Saat Pandemi Covid 19.” Jurnal Ilmiah Respati 13(2): 142–50.
Toha, Mukhammad, Ida Zuhroidah, and Mokh Sujarwadi. 2023. “The Effect of Bay Leaf Garlic Decoctionon on Low Cholinesterase Levels Due To Pesticide Exposure in Farmers in Pasuruan.” Nurse and Health: Jurnal Keperawatan 12(2): 195–203.
Zuhroidah, I., M. Sujarwadi, and M. Toha. 2024. “Latihan Relaksasi Otot Progresif (Lato-Lato) Upaya Antisipasi Cedera Kronis Sistem Muskuloskeletal Akibat Kerja Pada Petani Di Wilayah Agrikultur.” Stikes Kendal 16(1).
Zuhroidah, Ida, Mukhammad Toha, Mokh Sujarwadi, and Nurfika Asmaningrum. 2023. “Pengenalan Aneka Ragam Tanaman Obat Keluarga Dan Manfaatnya Dalam Mengendalikan Gula Darah Penderita Diabetes Melitus Di Area Pegunungan.” Jurnal Peduli Masyarakat 5(4): 1111–18.



