Implementasi Terapi Dzikir Tasbih dan Tahlil untuk Mengurangi Tingkat Kecemasan pada Pasien Pre Operasi

Keywords: APAIS, dhikir, kecemasan

Abstract

Isu kesehatan mental global terus menjadi perhatian serius pada tahun 2019, sebanyak 301 juta individu di seluruh dunia dilaporkan mengalami gangguan kecemasan, menjadikannya gangguan mental dengan prevalensi tertinggi secara global. Berdasarkan informasi dari WHO, kondisi ini memengaruhi sekitar 4% dari total penduduk dunia saat ini. Ironisnya, meskipun tersedia berbagai modalitas pengobatan, hanya sekitar 27,6% dari mereka yang menderita gangguan tersebut yang mendapatkan akses terhadap penanganan yang diperlukan. Jika tidak ditangani, kecemasan dapat berdampak negatif terhadap respon fisiologis seperti peningkatan nadi, tekanan darah, respirasi, dan aktivitas kelenjar. Salah satu metode non-farmakologis untuk mengatasi kecemasan, khususnya pada pasien pre operasi, adalah terapi dzikir. Dzikir dipercaya dapat menenangkan hati dan meningkatkan ketenangan spiritual dengan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Tujuan dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat adalah untuk meningkatkan pemahaman mengenai terapi dzikir dan mengidentifikasi tingkat kecemasan pasien pre operasi menggunakan alat ukur APAIS. Kegiatan dilaksanakan di Rumah Sakit Islam Purwokerto pada 27 Januari – 28 Februari, dengan jumlah peserta sebanyak 30 orang. Kriteria peserta yaitu berusia di atas 17 tahun, beragama Islam, sadar penuh (GCS 15), dan kooperatif. Metode dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini diawali dengan pengisian pre-test untuk mengukur tingkat pengetahuan peserta. Selanjutnya, peserta diberikan edukasi mengenai penerapan terapi dzikir tasbih dan tahlil selama 5 menit. Setelah itu, tingkat kecemasan peserta diidentifikasi menggunakan metode APAIS sebelum implementasi dilakukan. Kemudian, terapi dzikir tasbih dan tahlil dilaksanakan selama 10 menit, dan kegiatan diakhiri dengan evaluasi terhadap peserta. Hasil dari Pengabdian kepada Masyarakat ini yaitu adanya penurunan sebesar 5,27%. Sebelum implementasi, sebanyak 25 peserta mengalami cemas sedang (83,25%), setelah implementasi kecemasan peserta menurun menjadi cemas ringan sebanyak 26 peserta (86,58%).

References

Al-Fakir, A. (2018). Jangan Cemas, Berdzikirlah. PT Elex Media Komputindo. https://webadmin-ipusnas.perpusnas.go.id/ipusnas/publications/books/107980/

Anwar, H. A., Sebayang, S. M., & Burhan, A. (2024). Hubungan Usia dengan Tingkat Kecemasan pada Pasien Bedah Elektif Dewasa. Jurnal Keperawatan Malang (JKM), 09(01), 28–36. https://doi.org/10.36916/jkm

Apriyati, N., Endarwati, T., & Dewi, S. C. (2022). Anaesthesia Nursing Journal The Effect of Giving Asmaul Husna Therapy to The Level of Anxiety of Pre Spinal Anesthesia Surgery Patient in PKU Muhammadiyah Hospital of Yogyakrta. Anaesthesia Nursing Journal, 1, 78–85.

Bosio, A., Alessandria, E., Vitiello, F., Vercelli, E., Agosti, S., & Gontero, P. (2022). Flexible Ureterorenoscopy under Spinal Anesthesia: Focus on Technique, Results, Complications, and Patients’ Satisfaction from a Large Series. Urologia Internationalis, 106(5), 455–460. https://doi.org/10.1159/000518159

Dewandari, B. A. (2020). Cari Tahu Tentang Gangguan Kecemasan (Yulia nurs). PT. Mediantara Semesta. https://webadmin-ipusnas.perpusnas.go.id/ipusnas/publications/books/162189/

Faridl, D. M. (2020). Dzikir. PT Elex Media Komputindo. https://ipusnas2.perpusnas.go.id/book/690be184-83dc-4a3c-baa5-7f302a177cde/789493d9-4f7c-48d1-ad32-e2c120461f68%0A

Gunawan, D. (2022). APAIS (Amsterdam Preoperative anxiety and Information Scale), Skrining ansietas pada pasien Pre-operasi. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/354/apais-amsterdam-preoperative-anxiety-and-information-scale-skrining-ansietas-pada-pasien-pre-operasi

Hafidz, A., & Rusydi. (2019). Konsep Dzikir dan Doa Perspektif Al-Qur’an. Islamic Akademika : Jurnal Pendidikan & Keislaman, 6(1). https://media.neliti.com/media/publications/290468-konsep-dzikir-dan-doa-perspektif-al-qura-6d0e5c1d.pdf

Harahap, M. A., Siregar, N., & Ritonga, N. (2021). Pengaruh Dzikir Terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan Pasien Pre Operatif Bedah Mayor Di Ruang Rawat Bedah. Jurnal Kesehatan Ilmiah Indonesia (Indonesian Health Scientific Journal), 6(1), 45. https://doi.org/10.51933/health.v6i1.402

Hatimah, S. H., Ningsih, R., & Syahleman, R. (2022). Hubungan Pengetahuan Dengan Kecemasan Pada Pasien Pre Operasi Di Ruang Meranti Rsud Sultan Imanuddin Pangkalan Bun. Jurnal Borneo Cendekia, 6(1), 55. https://doi.org/10.54411/jbc.v6i1.276

Latifah, Ma’rifah, A. R., & Murniati. (2021). Pengaruh Terapi Dzikir terhadap Intensitas Nyeri Persalinan Kala 1 di RSI Banjarnegara. Seminar Nasional Penelitian …, 1094–1098. https://prosiding.uhb.ac.id/index.php/SNPPKM/article/view/937

Mastuty, A., Yulandasari, V., Asmawariza, L. H., Wiresanta, L., & Suhamdani, H. (2022). Pengaruh Dzikir Terhadap Tingkat Kecemasan Pasien Pre Operasi di Ruang IBS ( Instalasi Bedah Sentral ) RSUD Praya. 10(1), 123–127. https://www.jkqh.uniqhba.ac.id/index.php/kesehatan/article/view/308/184

Muammar, Sudarman, Agustini, T., & Tjahjaningrum, S. (2024). Penerapan Terapi Dzikir untuk Menurukan Ansietas terhadap Pasien Pre Operative. Wal’afiat Hospital Journal, 5(2), 14–22. https://whj.umi.ac.id/index.php/whj/article/view/45

Nabilah, M. F., & Aktifah, N. (2021). Literature Review : Gambaran Pengaruh Pemberian Terapi Dzikir Terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan Pada Pasien Pre Oprasi. Prosiding Seminar Nasional Kesehatan, 1, 806–812. https://doi.org/10.48144/prosiding.v1i.756

Noor, S. (2019). Pengaruh Terapi Zikir Terhadap Tingkat Kecemasan Pasien Pre Operasi Sectio Caesarea Di RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin. Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan Dan Keperawatan, 10(2), 882–892. https://doi.org/10.33859/dksm.v10i2.507

Olawin, A. M., & Das, J. M. (2022). Spinal Anesthesia. StatPearls Publishing.

Pangestu, M. A., Yudono, D. T., & Novitasari, D. (2024). Pengaruh Terapi Murottal Terhadap Penurunan Kecemasan Pada Pasien Pre Operasi Dengan General Anestesi Di Instalasi Bedah Sentral (IBS) Rumah Sakit Islam (RSI) Fatimah Cilacap. Penelitian Multidisiplin Nusantara, 5(4), 19–29. https://ijurnal.com/1/index.php/jpmn/article/view/248

Patti, L., & Leslie, S. W. (2025). Acute Renal Colic. StatPearls Publishing.

Pearlman, R. L., Wilkerson, A. H., Cobb, E. K., Morrissette, S., Lawson, F. G., Mockbee, C. S., Humphries, L. S., Ward, K. H. M., & Nahar, V. K. (2022). Factors Associated with Likelihood to Undergo Cosmetic Surgical Procedures Among Young Adults in the United States: A Narrative Review. Clinical, Cosmetic and Investigational Dermatology, 15, 859–877. https://doi.org/10.2147/CCID.S358573

Perdana, A., Fikry Firdaus, M., & Kapuangan, C. (2020). Uji Validasi Konstruksi dan Reliabilitas Instrumen The Amsterdam Preoperative Anxiety and Information Scale (APAIS) Versi Indonesia Construct Validity and Reliability of The Amsterdam Preoperative Anxiety and Information Scale (APAIS) Indonesian Version. Anesthesia & Critical Care, 31(1), 1–8.

Rustini, S. A., Putri, N. M. M. E., Hurai, R., Suarningsih, N. K. A., Susiladewi, I. A. M. V., Kamaryati, N. P., Yanti, N. P. E. D., Sari, N. A., Ismail, Y., Purnomo, I. C., & Nurhayati, C. (2023). Layanan Keperawatan Intensif Ruang ICU dan OK (P. I. Daryaswanti (ed.)). PT. Sonpedia Publishing Indonesia. https://play.google.com/store/books/details?id=KYDQEAAAQBAJ

Siregar, E. Y., Nababan, E. M., Ginting, E. R., Nainggolan, B. A., Ritonga, D. L., & Nababan, D. (2022). Perlunya Pembinaan Terhadap Dewasa Awal Dalam Menghadapi Tugas Perkembanganya. Lumen: Jurnal Pendidikan Agama Katekese Dan Pastoral, 1(2), 16–22. https://doi.org/10.55606/lumen.v1i2.39

WHO. (2023). Anxiety Disorders. World Health Organization. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/anxiety-disorders

Widyawati. (2021). Kemenkes Beberkan Masalah Permasalahan Kesehatan Jiwa di Indonesia. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20211007/1338675/kemenkes-beberkan-masalah-permasalahan-kesehatan-jiwa-di-indonesia/

Yuliana, N., & Mirasari, T. (2020). Pemberdayaan Keluarga Dengan Tingkat Kecemasan Pasien Rawat Inap Di Rsud Dr Moewardi. Infokes: Jurnal Ilmiah Rekam Medis Dan Informatika Kesehatan, 10(1), 28–35. https://doi.org/10.47701/infokes.v10 .

Published
2025-05-28
How to Cite
Anggitha, S., Novitasari, D., & Ma’rifah, A. R. (2025). Implementasi Terapi Dzikir Tasbih dan Tahlil untuk Mengurangi Tingkat Kecemasan pada Pasien Pre Operasi. Jurnal Peduli Masyarakat, 7(3), 279-288. https://doi.org/10.37287/jpm.v7i3.6485

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>