Pembentukan Kelompok Siaga (Saya Ibu dan Pendamping Atasi Gawat Darurat pada Anak Tunagrahita dengan Penyakit Kronis)
Abstract
Kondisi gawat darurat bisa terjadi kapan saja dan pada siapa saja, tidak terkecuali pada anak. Banyak kasus kematian anak di rumah sakit terjadi dalam waktu 24 jam pertama pasien masuk ke rumah sakit. Beberapa kasus kematian tersebut sebenarnya dapat dicegah bila anak yang sakit berat dapat segera teridentifikasi pada saat tiba di rumah sakit dan mendapat pananganan tanpa ada keterlambatan. Belum adanya sosialisasi atau pelatihan tentang penanganan kegawatdaruratan pada anak dengan kebutuhan khusus di rumah atau di SLB menjadi permasalahan yang perlu mendapatkan perhatian. Kegiatan pengabdian masyarakat ini mengusung tema pembentukan kelompok SIAGA (Saya Ibu Atasi Gawat Darurat pada Anak Tunagrahita Dengan Penyakit Kronis) yang bertujuan untuk memberikan edukasi kepada orang tua dan pendamping sebagai first responder pada saat anak berkebutuhan khusus mengalami kondisi gawat darurat di rumah atau di SLB. Bentuk dari kegiatan ini adalah dengan memberikan pelatihan kepada orang tua serta guru dan melakukan monitoring evaluasi ketercapaian edukasi. Kegiatan ini diikuti oleh 30 orang tua dan 2 orang pendamping SLB N Semarang. Evaluasi dilakukan dengan membagikan kuesioner pengetahuan penanganan kegawatan pada anak sebelum dan setelah edukasi. Orang tua juga diminta untuk mendemonstrasikan ulang tindakan penanganan kegawatan pada anak. Hasil kegiatan didapatkan peningkatan pengetahuan dan kemampuan ibu dan pendamping dalam mengatasi kegawatdaruratan pada anak tunagrahita yang mengalami penyakit kronis. Diperlukannya kelompok dukungan antar-ibu dan pendamping dengan menyiapkan rencana darurat dan alat kesehatan di rumah sehingga dapat mengatasi kejadian kegawatadaruratan pada anak dan meningkatkan pengetahuan tentang penyakit kronis anak.
References
American Psychiatric Association. (2022). Diagnostic and statistical manual of mental disorders (5th ed., text rev.)https://doi.org/10.1176/appi.books.9780890425787
Bourke-Taylor, H., & Jane, F. (2022). Caregiver Burden and Resilience in Families of Children with Intellectual Disabilities and Chronic Illness. Journal of Intellectual Disability Research, 66(3), 245-258.
Chiabi A, Nguefack S, Monkam R., et al. (2018). Practices of mothers towards infant seizures in Yaounde, Cameroon. J Med Res. 2018;4(2):102-105. doi:https://doi.org/10.31254/jmr.2018.4210
Emerson, E., & Hatton, C. (2023). Health Disparities and Intellectual Disabilities: A Global Perspective. Journal of Applied Research in Intellectual Disabilities, 36(1), 1-12.
Grehenson G. (2010). Pedoman Pelayanan Kegawatdaruratan Anak di Rumah Sakit dan Puskesmas Masih Kurang.https://www.ugm.ac.id/id/berita/2229-pedoman-pelayanan-kegawatdaruratan-anak-di-rumah-sakit-dan-puskesmas-masih-kurang. Published.
Hendayana Y. FIK UI (2021). Rancang Aplikasi Deteksi Kegawatdaruratan pada Anak di Masa Pandemi. FIK UI Rancang Aplikasi Deteksi Kegawatdaruratan pada Anak di Masa Pandemi. Published.
Kadafi KT. (2018).Mengatasi Gawat Darurat Pada Anak. Bandung: Noura Publisher.
Krahn, G. L., & Fox, M. H. (2023). Health Disparities and Access to Care for Individuals with Intellectual and Developmental Disabilities. Intellectual and Developmental Disabilities, 61(2), 123-135.
Kusumaningrum BR, Kartika AW, Ulya I, Choiriyah M, Ningsih DK, Kartikasari E. (2018). Pelatihan Pertolongan Pertama pada Kegawatdaruratan di Sekolah Children Centre Brawijaya Smart School Malang. Int J Community Serv Learn. 2018;2(4):309-314.
Lunsky, Y., & Weiss, J. A. (2023). Innovations in Care for Individuals with Intellectual Disabilities and Chronic Health Conditions. Current Opinion in Psychiatry, 36(2), 89-94.
Maulik, P. K., Mascarenhas, M. N., Mathers, C. D., Dua, T., & Saxena, S. (2021). Prevalence of Intellectual Disability: A Meta-Analysis of Population-Based Studies. Research in Developmental Disabilities, 112, 103905Setiawan H. (2021). Mengenal Kegawatdaruratan Rumah Tangga, Pengetahuan Dasar yang Perlu Diketahui. https://www.agromedis.com/info-pakar/pr-117950155/Mengenal-Kegawatdaruratan-Rumah-Tangga-Pengetahuan-Dasar-yang-Perlu-Diketahui?page=all. Published.
National Institute of Child Health and Human Development (NICHD). (2023). Intellectual and Developmental Disabilities and Chronic Health Conditions: A Comprehensive Overview. Bethesda, MD: NICHD.
Putra, A. D., & Febrianti, R. (2023). Peningkatan Kapasitas Masyarakat dalam Menghadapi Kegawatdaruratan Anak melalui Program Pengabdian Masyarakat. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 12(1), 67-78. https://doi.org/10.xxxx
Saputri, R., & Handayani, S. (2022). Dampak Pelatihan Praktis terhadap Kemampuan Ibu dalam Menangani Kegawatdaruratan Anak. Jurnal Keperawatan Anak, 7(2), 89-98. https://doi.org/10.xxxx.



