Upaya Prevensi Stunting melalui Optimalisasi Pemanfaatan MP-ASI Berbahan Pangan Lokal
Abstract
Stunting ditandai dengan tinggi badan anak yang berada di bawah standar usianya. Dampak stunting diantaranya ialah gangguan perkembangan fisik dan kognitif anak, risiko mengalami penyakit kronis saat dewasa. Pemberian MP-ASI yang tidak tepat meningkatkan risiko kejadian stunting. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat terkait stunting dan optimalisasi pemanfaatan MP-ASI berbahan pangan lokal sebagai pencegahan. Metode pelaksanaan kegiatan adalah pendampingan masyarakat, penyuluhan/edukasi dan demonstrasi. Sasaran kegiatan adalah ibu yang memiliki bayi dan balita di wilayah kerja Puskesmas Sako. Hasil yang didapatkan sebelum dilakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat terdapat 16 ibu (50%) yang memiliki pengetahuan cukup terkait pemenuhan nutrisi bagi anak, setelah dilakukan edukasi dan pendampingan lebih dari separuh ibu memiliki pengetahuan baik (65,6%). Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini mampu meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait stunting dan pemanfaatan MP-ASI berbahan pangan lokal. Rencana tindak lanjut yang diperlukan edukasi berkala dan screening stunting.
References
Ade, A. (2020). Pengaruh Penyuluhan Gizi Terhadap Perubahan Pengetahuan dan Perilaku Ibu Dalam Pemberian MP-ASI. Jurnal Ilmu Gizi Indonesia (JIGZI), 1(1), 38–46. https://doi.org/10.57084/jigzi.v1i1.325
Aghadiati, F., Ardianto, O., & Wati, S. R. (2023). Hubungan Pengetahuan Ibu Terhadap Kejadian Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Suhaid. Journal of Healthcare Technology and Medicine, 9(1), 130. https://doi.org/10.33143/jhtm.v9i1.2793
Ayuningtyas, G., Hasanah, U., & Yuliawati, T. (2021). Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu dengan Status Gizi BAlita. Journal of Nursing Research, 1(1), 15–23.
Hasanah, S., Masmuri, M., & Purnomo, A. (2020). Hubungan Pemberian ASI dan MP ASI dengan Kejadian Stunting pada Baduta (Balita Bawah 2 Tahun) di Wilayah Kerja Puskesmas Kampung Dalam. Khatulistiwa Nursing Journal, 2(1), 13–21. https://doi.org/10.53399/knj.v2i1.18
Indriati, M., & Ningsih, K. (2020). Profil Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Pemberian Makanan Pendamping Asi (MPASI) Pada Bayi 0-6 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Padasuka Kota Bandung. Jurnal Sehat Masada, 14(2), 107–113. https://doi.org/10.38037/jsm.v14i2.131
Jatmika, S. E. D., & Safrilia, F. E. (2019). Perbedaan Edukasi Konsumsi Sayur Dan Buah Pada Anak Sd Menggunakan Metode Ceramah Dengan Alat Peraga Dan Media Audiovisual. Gizi Indonesia, 42(1), 53. https://doi.org/10.36457/gizindo.v42i1.396
Kemenkes RI. (2022). Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022. Kemenkes, 1–150.
Kemenkes RI. (2018). Cegah Stunting Itu Penting (2nd ed.). Kementerian Kesehatan RI. https://doi.org/10.54339/jurdikmas.v4i2.417
Kemenkes RI. (2023) MP-ASI diberikan Sebelum Usia 6 Bulan, Bolehkah ? diakses dari https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/2835/mpasi-diberikan-sebelum- usia-6-bulan- bolehkah#:~:text=MP%2DASI%20yang%20diberikan%20terlambat,sehingga%20harus%20ditunjang%20dengan%20MPASI. Pada 19 Oktober 2024.
Kemenkes RI. (2024). Pemberian Makanan Pendamping ASI yang Tepat untuk Pencegahan Stunting dikutip dari https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/3121/pemberian-makanan- pendamping-asi-yang-tepat-untuk-pencegahan-stunting pada 15 Oktober 2024
Lestari, D. P. (2022). Upaya Pencegahan Risiko Gizi Buruk pada Balita: Literature Review. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 22(1), 532. https://doi.org/10.33087/jiubj.v22i1.1828
Mulyana, D. N., & Maulida, K. (2019). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengetahuan Ibu tentang Makanan Pendamping ASI pada Bayi 6-12 Bulan Tahun 2019. Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia, 9(3), 96–102.
Muthohharoh, N., & Yuniartika, W. (2024). THE ROLE OF MOTHER ’ S KNOWLEDGE IN MANAGING STUNTING : A SYSTEMATIC REVIEW. Journal of Nursing & Health, 9(2), 169–180.
Naimah, & Mukhoirotin. (2021). Pendidikan Kesehatan untuk Meningkatkan Pengetahuan, Sikap dan Kemampuan Praktik RemajaTentang Pemeriksaan Payudara Sendiri. Insan Cendikia, 8(2), 80–89.
Ningsih, R., Pabidang, S., & Monalisa, D. (2025). Pemberian Edukasi Berbasis Leaflet untuk Meningkatkan Pengetahuan Ibu tentang Stunting. Jurnal Peduli Masyarakat, 7(2), 2021–2026.
Nurbaiti, Dani, R., Putra, F. P., Afriani, N., & Adawiyah, R. R. (2023). Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu terhadap Pencegahan Stunting di Desa Sei Gelugur. Jurnal Program Studi PGMI, 10(2), 94–101.
Nurdalifah, Mar’atussaliha, Yuanita, F., & Aningsi, P. (2024). Hubungan Tingkat Pendidikan dan Pengetahuan Ibu terhadap Pemberian ASI Eksklusof di Desa Pitusunggu Wilayah Kerja PKM Ma’rang Tahun 2023. Jurnal Ilmu Kesehatan Diagnosis, 19(3), 21–26.
Primihastuti, D., Rhomadona, S. W., & Intiyaswati, I. (2022). Pemberian Mp-Asi Optimal Dalam Upaya Mencegah Kejadian Stunting. Jurnal Keperawatan, 11(2), 73–79. https://doi.org/10.47560/kep.v11i2.400
Puteri anugrah, Ramanata Disurya, F. I. (2024). Analisis Kemampuan Konsentrasi Siswa Terhadap Pembelajaran Bahasa Indonesia Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 11 Tanjung Batu. 1(4), 1124–1131.
St. Nurbaya, Hamdiyah, H., Nur Laela, Rosmawaty, R., & Resmawati, R. (2022). Pemanfaatan Bahan Lokal dalam Pembuatan Mp-Asi Sebagai Upaya Pencegahan Stunting di Desa Cenrana Kabupaten Sidrap. ABDIKAN: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Sains Dan Teknologi, 1(4), 436–441. https://doi.org/10.55123/abdikan.v1i4.900
Susilawati, R., Pratiwi, F., & Adhisty, Y. (2022). Pengaruh Pendidikan Kesehatan tentang Disminorhoe terhadap Tingkat Pengetahuan Remaja Putri Mengena Disminorhoe di Kelas XI SMAN 2 Banguntapan. Jurnal Ilmu Kesehatan Mulia Madani Yogyakarta, 3(2), 37–54.
Warseno, A., & Solihah, H. (2019). Tingkat Pendidikan Ibu Memiliki Hubungan Dengan Status Perkembangan Motorik Halus Anak Usia Prasekolah. Jurnal Keperawatan Malang, 4(1), 57–66. https://doi.org/10.36916/jkm.v4i1.83
UNICEF, WHO, & International Bank for Reconstruction and Development/The World Bank. (2020). Levels and trends child malnutrition: UNICEF/WHO/World Bank Group Joint Child Malnutrition Estimates. In World Health Organization. World Health Organization.
WHO. (2023). WHO Guideline for complementary feeding of infants and young children 6–23 months of age. In 2023. https://www.who.int/publications/i/item/9789240081864
Yuliani, Eva., Sastriani., Irfan., Evawaty., H. (2022). Pengaruh Edukasi Kesehatan terhadap Peningkatan Pengetahuan Ibu tentang Pemberian MP-ASI pada Balita Usia 6-24 Bulan. Journal of Noncommunicable Diseases, 2(2), 45–55.



