Factors Influencing the Incidence of Diarrhea

  • Febria Listina Universitas Mitra Indonesia
  • Nurul Aziza Universitas Mitra Indonesia
  • Marsyah Marsyah Universitas Mitra Indonesia
Keywords: attitude, exclusive breastfeeding, diarrhea, knowledge

Abstract

Diarrhea remains a major cause of morbidity and mortality due to infections in infants and children worldwide. Diarrhea is responsible for one-third of child deaths, resulting in the loss of two million children per year. The aim of this study is to identify the factors influencing the incidence of diarrhea in the working area of Puskesmas Natar, South Lampung Regency. This is a quantitative study with a cross-sectional research design. The population in this study consists of mothers who have children under five years old experiencing diarrhea and are registered at Puskesmas Natar, South Lampung Regency, totaling 751 respondents. The sample size in this study is 88 respondents. The sampling technique used in this study is stratified random sampling. Based on statistical tests, the knowledge variable showed a p-value of 0.010 < 0.05 (OR = 3.095), indicating a relationship between knowledge and the incidence of diarrhea. The attitude variable showed a p- value of 0.041 < 0.05 (OR = 2.444). There is a relationship between knowledge, exclusive breastfeeding, and attitude with the incidence of diarrhea.

References

Adikarya, I. P. G. D., Nesa, N. N. M., & Sukmawati, M. (2019). Hubungan ASI eksklusif terhadap terjadinya diare akut di Puskesmas III Denpasar Utara periode 2018. Intisari Sains Medis, 10(3).
Aryawati, W., Sari, I. M. M., Rahmah, A., & Pratiwi, Y. A. (2022). Edukasi penurunan diare balita dengan peningkatan pemahaman kebersihan pada orang tua balita. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 6(3), 1355-1358.
Bon, M. M., Sinaga, M., & Regaletha, T. A. (2023). Analisis Program LINTAS Diare di Puskesmas Soliu Kecamatan Amfoang Barat Laut Kabupaten Kupang Tahun 2020. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah, 8(2).
Budo, A., Tulusan, F., & TAMPI, G. (2020). Efektivitas Pelayanan Kesehatan Di Rumah Sakit Pancaran Kasih Manado. Jurnal Administrasi Publik, 6(94).
Dharmayanti, I., & Tjandrarini, D. H. (2020). Peran lingkungan dan individu terhadap masalah diare di pulau Jawa dan Bali. Jurnal Ekologi Kesehatan, 19(2), 84-93.
Elvina, E. (2024). Hubungan pemberian ASI eksklusif dengan kejadian diare pada balita di BPM D Kota Batam. Jurnal Kesehatan Tambusai, 5(2), 2753-4758.
Eunike, D., & Nataprawira, S. M. D. (2021). Hubungan pemberian ASI ekslusif terhadap kejadian diare pada bayi usia 0-12 bulan di RS PKU Muhammadiyah Karanganyar Jawa Tengah. Tarumanagara Medical Journal, 3(2), 282-290.
Fitrah, N. E., Neherta, M., & Sari, I. M. (2024). Analisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian diare pada anak balita. Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 14(1), 183-194.
Hamrana, H., Mahsyar, A., & Sudarmi, S. (2022). Efektivitas Pelayanan Kesehatan Pada Puskesmas Kecamatan Parangloe Kabupaten Gowa. Kajian Ilmiah Mahasiswa Administrasi Publik (KIMAP), 3(4), 1128-1139.
Hariyoko, Y., Jehaut, Y. D., & Susiantoro, A. (2021). Efektivitas pelayanan kesehatan masyarakat oleh puskesmas di Kabupaten Manggarai. Jurnal Good Governance.
Heriyeni, H., & Wiji, R. N. (2024). Faktor–faktor yang berhubungan dengan kejadian diare pada balita di RT/007 RW/008 Desa Air Dingin Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru. Zona Kebidanan: Program Studi Kebidanan Universitas Batam, 14(2).
Juliagnes, Bintang, dkk. (2023). Gambaran Sistem Manajemen Pelayanan Kesehatan Pada Program Diare Upt Puskesmas Labuhan Ratu Bandar Lampung. Universitas Mitra Indonesia: Fakultas Kesehatan Masyarakat.
Kementerian Kesehatan RI. (2019). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2019 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Kementerian Kesehatan RI. (2021). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 12 Tahun 2021 Tentang Petunjuk Teknis Penggunaan Dana Alokasi Khusus Nonfisik Bidang Kesehatan Tahun Anggaran 2021. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Kesehatan, D., Pamekasan, K., & Panaguan, U. P. T. P. (2020). Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Program Diare Tahun 2020.
La Dimuru, A. H., & Rumau, A. (2021). Efektivitas Pelayanan Kesehatan Masyarakat (Studi di Puskesmas Kecamatan Geser Kabupaten Seram Bagian Timur). Jambura Journal of Administration and Public Service, 1(2), 15-23.
Maryanti, E., Anggraini, I., Lasmawanti, S., Fahmashufyani, F., & Crystandy, M. (2023). Strategi Promosi Kesehatan terhadap Partisipasi Masyarakat dalam Pencegahan Diare pada Anak Balita. Journal of Telenursing (JOTING), 5(1), 133-142.
Nasution, I. F. S., Kurniansyah, D., & Priyanti, E. (2021). Analisis pelayanan pusat kesehatan masyarakat (puskesmas). Kinerja: Jurnal Ekonomi dan Manajemen, 18(4), 527-532.
Ningsih, S. A., Putri, D. U. P., & Maritasari, D. Y. (2024). Hubungan pengetahuan dan personal hygiene dengan kejadian diare pada balita. An Idea Health Journal, 4(02), 99-104.
Oktavianisya, N., Yasin, Z., & Aliftitah, S. (2023). Kejadian diare pada balita dan faktor risikonya. Jurnal Ilmiah STIKES Yarsi Mataram, 13(2), 66-75.
Putri, F. R., Susyanto, B. E., & Erni, A. (2024). Hubungan antara pengetahuan ibu tentang diare dengan pengelolaan diare pada anak usia 1-5 tahun. Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia, 4(2), 133-139.
Saharuddin, S., Umar, U., & Rodianto, R. (2024). Analisis Pengaruh Penuntasan Lima Pilar Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Terhadap Penurunan Penyakit Diare Di Kecamatan Brang Ene Kabupaten Sumbawa Barat. Ganec Swara, 18(1), 69-76.
Setiawan, A. (2022). Hubungan Penyakit Diare dengan Pola Pemberian ASI dan Status Imunisasi MR pada Balita.
Shofia, A. K. I., Muchsin, S., & Suyeno, S. (2020). Efektivitas Pelayanan Kesehatan dalam Meningkatkan Kepuasan Masyarakat (Studi Kasus Pada Puskesmas Tanjunganom Kabupaten Nganjuk). Respon Publik, 14(2), 24-34.
Sinaga, E. W., Lubis, R., & Lubis, Z. (2018). Hubungan pemberian ASI eksklusif dengan kejadian diare di Puskesmas Pulo Brayan. Jurnal Muara Sains, Teknologi, Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan, 2(2), 414-421.
Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta.
Sutarto, S. T. T., Reni, I., Ratna, D. P. S., & Rasmi Zakiah, O. (2021). Hubungan Kebersihan diri, Sanitasi, dan Riwayat Penyakit Infeksi Enterik (diare) dengan Kejadian Stunting pada balita usia 24-60 bulan. Jurnal Dunia Kesmas, 10(1), 56-65.
Ugboko, H. U., Nwinyi, O. C., Oranusi, S. U., & Fagbeminiyi, F. F. (2021). Risk factors of diarrhoea among children under five years in Southwest Nigeria. International Journal of Microbiology, 2021(1), 8868543.
Wulandari, Y., & Milindasari, P. (2023). Terapi Pemberian Madu Untuk Menurunkan Frekuensi Diare Pada Anak Balita. Jurnal Keperawatan Bunda Delima, 5(2), 13-18.
Yuniantari, N. W., Septiari, I. G. A. A., & Tunas, I. K. (2024). Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Pencegahan Dan Pengobatan Diare Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Margai. Journal Sport Science, Health and Tourism of Mandalika (Jontak), 5(1), 1-10.
Zaini, R., Parinduri, S. K., & Dwimawati, E. (2022). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan di Puskesmas.
Published
2024-12-14
How to Cite
Listina, F., Aziza, N., & Marsyah, M. (2024). Factors Influencing the Incidence of Diarrhea. Proceedings of the International Conference on Nursing and Health Sciences, 5(2), 823-830. https://doi.org/10.37287/picnhs.v5i2.5245