Profil Hemodinamik Pasien Sectio Caesarea yang Mengalami Kejadian Hipotensi Intra Anestesi Spinal
Abstract
Anestesi spinal adalah teknik anestesi yang sering digunakan pada operasi sectio caesarea dibandingkan dengan anestesi lainnya. Meskipun demikian, penggunaan anestesi spinal mempunyai efek samping berupa hipotensi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran profil hemodinamik pasien sectio caesarea yang mengalami kejadian hipotensi intra anestesi spinal di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Soedirman Kebumen. Penelitian ini merupakan jenis studi kuantitatif yang menerapkan metode deskriptif. Penelitian ini juga menggunakan pendekatan cross-sectional dalam desain penelitiannya. Penelitian ini melibatkan 46 responden yang dipilih sebagai sampel dengan menggunakan metode purposive sampling. Uji univariat dipakai untuk analisis data. Pengumpulan data menggunakan bedside monitor dan lembar observasi untuk mencatat hasil monitoring hemodinamiknya. Hasil Penelitian didapatkan bahwa usia terbanyak pada responden yaitu usia 31,15 tahun, Indeks Masa tubuh yang paling dominan yaitu obesitas IMT ≥ 27 sebanyak 17 responden (37.0%). Kejadian hipotensi terhadap pasien sectio caesarea intra anestesi spinal yang paling dominan mengalami hipotensi terdapat pada menit ke-10 sebanyak 37 responden dengan presentase (80.4%), terdapat 29 orang mengalami hipotensi ringan dengan presentase (63.0%). Hemodinamik pasien sectio caesarea yang mengalami kejadian hipotensi intra anestesi spinal terdapat perubahan hemodinamik antara pre anestesi dan intra anestesi pada menit ke-5, 10, dan 15 dimana perubahan TDS yaitu sebesar 7.54 mmHg. TDD sebesar 6.11 mmHg. MAP sebesar 6.54 mmHg. HR sebesar 5.27 x/menit. RR sebesar -0.07 x/menit. Dan SpO2 sebesar 0.09 %.
References
Armansyah. (2022). Pengaruh Pemberian Ondansentron 4Mg terhadap Kejadian Hipotensi pada Pasien Sectio Ceasarea Pasca Anestesi Spinal di RSUD Malinau Kalimantan Utara. 579–587.
Ayuningtyas, D., Oktarina, R., Misnaniarti, M., & Dwi Sutrisnawati, N. N. (2018). Etika Kesehatan pada Persalinan Melalui Sectio Caesarea Tanpa Indikasi Medis. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 14(1), 9.
Azzubaidi, S. B. S., Rachman, M. E., Muchsin, A. H., Nurmadilla, N., & Nurhikmawati. (2023). Hubungan Tekanan Darah dengan IMT (Indeks Massa Tubuh) pada Mahasiswa Angkatan 2020 Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia. Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran, 3(1), 54–61.
Djari, T. O. S., Artawan, I. M., Woda, R. R., Sihotang, J., & Riwu, M. (2021). Pencegahan Kejadian Hipotensi Pasca Anestesi Spinal Pada Pembedahan Seksio Sesarea. Cendana Medical Journal (CMJ), 9(1), 72–76.
Fikran, Z., Tavianto, D., & Maskoen, T. T. (2016). Perbandingan Efek Pemberian Cairan Kristaloid Sebelum Tindakan Anestesi Spinal (Preload) dan Sesaat Setelah Anestesi Spinal (Coload) terhadap Kejadian Hipotensi Maternal pada Seksio Sesarea. Jurnal Anestesi Perioperatif, 4(2), 124–130.
Hafiduddin, M., & Surakarta, M. (2022). Pengaruh Posisi Miring Kiri Terhadap Peningkatan Tekanan Darah Setelah Anestesi Spinal Sectio Caesaria Pasien Dengan Obesitas The Effect of The Left Side Position on Increased Blood Pressure After The Patient ’ s Spinal Caesaria Spinal Anesthesia with Obe. 20(1), 109–116.
Hakim, A. L., Novitasari, D., & Muti, R. T. (2021). Hubungan Saturasi Oksigen dengan Apgar Skor Bayi pada Pasien Intra Operasi Sectio Caesarea dengan Anestesi Spinal di RSUD Ajibarang. 1305–1313.
Indriani, T., Arifiyanto, D., & Mustikawati, N. (2022). Gambaran Tanda Tanda Vital Pada Pasien Sectio Caesarea Dengan Anastesi Spinal Di RSI Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan. 558–564.
Mulyono, I., Mahdi Nugroho, A., Rahendra, & Kurnia, A. (2017). Faktor Prognostik Kejadian Hipotensi pada Ibu Hamil yang Menjalani Operasi Sesar Dengan Anestesia Spinal: Majalah Anestesia & Critical Care, 35(2), 103–110.
Mustaqim, M. H., Mardalena, E., Studi, P., Dokter, P., Kedokteran, F., Abulyatama, U., & Besar, A. (2021). Pemantauan Mean Arterial Pressure ( Map ) Pada Pasien Sectio Caesarea Dengan Menggunakan Teknik Anestesi Sub Arachnoid Block (SAB) Di Rs Pertamedika Ummi. 11(September), 426–432.
Nasman Puar. 2021. “Anestesi Spinal Levobupivacaine Isobarik Pada Sectio Caesarea.” Medicinus 34(1):52–54.
Putra, ida Bagus Giri Sena, Made Wandia, and Saktivi Harkitasari. 2021. “Indikasi Tindakan Sectio Caesarea Di RSUD Sanjiwani Gianyar Tahun 2017-2019.” Aesculapius Medical Journal 1(1):63–64.
Rahmah, A., Utariani, A., & Basori, A. (2020). Original Article Profile Hemodynamic (Blood Pressure And Heart Rate) Changes In The Use Of Adrenaline In Cesarean Section With Spinal Anesthesia At Dr Soetomo Surabaya Hospital One type of anesthesia that is often researcher wants to find out more about. 2(1), 27–33.
Sirait, R. H. (2020). Buku Ajar Pemantauan Hemodinamik Pasien. FK UKI.
Situmeang, J. D., Novitasari, D., & Maryoto, M. (2022). Gambaran Tekanan Darah pada Penggunaan Bupivacaine dengan Spinal Anestesi di RSU Sint.
Tanambel, P., Kumaat, L., & Lalenoh, D. (2017). Profil Penurunan Tekanan Darah (hipotensi) pada Pasien Sectio Caesarea yang Diberikan Anestesi Spinal dengan Menggunakan Bupivakain. E-CliniC, 5(1), 1–6.
Taylor, A., & McLeod, G. (2020). Basic pharmacology of local anaesthetics. BJA Education, 20(2), 34–41.
WHO. (2021). “Caesarean Section Rates Continue to Rise, amid Growing Inequalities in Access.”
Wijaya, A., Bisri, D. Y., & Bisri, T. (2018). Perbandingan Pemberian Cairan Koloid Co-loading dengan Infus Efedrin terhadap Pencegahan Hipotensi akibat Anestesi Spinal pada Seksio Sesarea Comparison of Colloid Co-loading with Ephedrine Infusion on Prevention of Hypotension Due to Spinal Anesthesia in. 8–17.
Yuda, R. H. S. dan B. (2021). Profil Hemodinamik Pasien yang Menjalani Seksio Sesarea dengan Anestesi Spinal pada Primipara dan Multipara di RSU UKI Periode Tahun 2015-2017. Bunga Rampai Santifika, 2013–2015.