Hubungan antara Kelekatan Ibu dan Anak dengan Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia 1-3 Tahun

  • Arvino Aprilian Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
  • Abdul Muhith Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
  • Siti Nur Hasina Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
Keywords: anak usia 1-3 tahun, kelekatan, motorik kasar

Abstract

Pada saat ini, sebagian ibu yang memiliki anak usia 1-3 tahun tidak mempedulikan perkembangan anaknya, ibu harus waspada dengan tanda-tanda keterlambatan pada tumbuh kembang anak. Pada masa usia ini, merupakan suatu masa yang sangat penting dalam tumbuh kembang anak, salah satunya adalah perkembangan motorik kasar anak. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan antara kelekatan ibu dan anak dengan perkembangan motorik kasar anak usia 1-3 tahun. Jenis penelitian ini bersifat analitik observasional dengan pendekatan Cross sectional. Populasi penelitian adalah 54 responden ibu dan anak usia 1-3 tahun. Besar sampel 48 responden yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi, kemudian diambil dengan teknik Simple sampling. Instrumen menggunakan Kuisioner Kelekatan dan DDST dengan offline. Variabel independen kelekatan ibu dan anak dan variable dependen perkembangan motorik kasar anak usia 1-3 tahun. Data dianalisis menggunakan uji korelasi  Chi Square. Hasil dari penelitian didapatkan Dari hasil analisis uji Chi Square dengan nilai kemaknaan α = 0,05 didapatkan nilai p (value) = 0,004<0,05 yang berarti berarti ada hubungan antara kelekatan ibu dan anak dengan perkembangan motorik kasar anak usia 1-3 tahun. Simpulan dalam penelitian ini adalah kelekatan ibu dan anak memiliki hubungan yang signifikan terhadap perkembangan motorik kasar anak usia 1-3 tahun.

References

Adriani, Merryana dalam Vita Kartika. (2011). Hubungan stimulasi dini Dengan perkembangan pada balita di Jawa Timur, Jawa Tengah dan Kalimantan Tengah. https://scholar.google.co.id. Diakses tanggal 14 Mei 2021

Almatsier, S. (2014). Prinsip Dasar Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama

Andriana D, (2011). Tumbuh Kembang & Terapi bermain pada Anak. Jakarta : Salemba Medika

Cempaka Wati, Iin, (2016). Hubungan Stimulasi Perkembangan Terhadap Perkembangan Anak Usia 0-5 Tahun di RW 08 Kelurahan Kalicari Kota Semarang : UPT UNDIP Press Semarang

Depkes, RI. (2014). Pedoman Tata Laksana Pemantauan Pada Balita Untuk Puskesmas dan Rumah Sakit. Jakarta.

Desiningrum DR, (2012). Buku Ajar Psikologi Perkembangan Anak. Semarang : UPT UNDIP Press Semarang

Hidayat. A. A. A. (2010). Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisis Data Contoh Analisis Studi Kasus. Edisi kedua, Jakarta : Salemba Medik

Kemenkes RI. (2017). Pemantauan Tumbuh Kembang Anak. Dari http://WWW.depkes.go.id diakses tanggal 14 Juni 2021

Lindawati, (2009). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Perkembangan Motorik Anak Usia Pra Sekolah

Marta. (2015) dalam . Stimulasi Mempengaruhi Perkembangan Balita. https://scholar.google.co.id.Diakses tanggal 14 Juni 2021

Maryunani, Anik. (2010). Ilmu Kesehatan Anak Dalam Kebidanan. Jakarta : Trans Info Media

Nadhiroh F, (2016). Deteksi Tumbuh Kembang Anak Pecahkan Rekor Muri.

Notoatmodjo, Soekidjo. (2010). Metodologi Penelitian Klinis. Jakarta

Nuha Medika Zulfita dan Nelly Syofiah. (2013). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kejadian Perkembangan Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Air Dingin Kota Padang. http://journal.mercubaktijaya.ac.id. Diakses tanggal 20 Maret 2019

Rahmaika, Dita, (2014). Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Keterlambatan Perkembangan Global Pada Balita Di Poli Tumbuh Kembang RSUD Dr Soetomo Surabaya

Rineka Cipta. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta.

Rosela, Entie, (2017). Hubungan Status Gizi Dengan Perkembangan Anak Usia 1-5 Tahun Di Kelurahan Tidar Utara, Kota Magelang

SDKI. (2017). Jumlah Cakupaan keterlambatan perkembangan anak di Indonesia. Dari http://sdki/cakupan-gizi-kurang. Diakses tanggal 14 Juni 2021

Soekiman, dkk. (2013). Pola Asuh dan Kesehatan Anak Prasekolah. Bandung : PT Remaja rosdakarya

Supariasa. (2016). Perkembangan pada Balita. Jakarta : EGC

Supariasa. (2010). Kesehatan Ibu dan Anak (KIA). Yogyakarta

Suryawan A, Narendra M.B, (2010). Penyimpangan tumbuh kembang anak, RSUD Dr. Soetomo Surabaya

Wijaya, dkk, (2016), Implementasi Deteksi Gangguan Pertumbuhan Perkembangan Balita (Usia 1-5 Tahun) Dengan Stimulasi, Deteksi Dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK) Di Posyandu Kucai Kelurahan Teluk Kabupaten Banyumas

Yusuf, H.S. (2002). Psikologi perkembangan anak dan remaja. Bandung: PT. Remaja Rusdakarya.

Published
2025-03-01
How to Cite
Aprilian, A., Muhith, A., & Hasina, S. N. (2025). Hubungan antara Kelekatan Ibu dan Anak dengan Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia 1-3 Tahun. Journal of Language and Health, 6(1), 11-16. https://doi.org/10.37287/jlh.v6i1.5438

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>