Penatalaksanaan Holistik pada Wanita Usia 41 Tahun dengan Diabetes Melitus Tipe 2 melalui Pendekatan Kedokteran Keluarga

Abstract

Jumlah penderita Diabetes Mellitus (DM) di dunia mencapai 537 juta orang dewasa dengan Indonesia berada di peringkat ke-7 yaitu 10,7 juta. Tujuan penelitian ini untuk menerapkan pelayanan kedokteran keluarga yang dilakukan dengan mengidentifikasi faktor-faktor risiko, masalah klinis, serta penatalaksanaan pasien berdasarkan kerangka penyelesaian masalah pasien dengan pendekatan patient centered dan family approach, sehingga dapat mencegah terjadinya komplikasi. Analisis studi ini merupakan suatu laporan kasus dengan data primer diperoleh melalui autoanamnesis, pemeriksaan fisik, dan kunjungan rumah. Penilaian dilakukan berdasarkan diagnosis holistik dari awal, proses dan akhir studi secara kuantitatif dan kualitatif. Pasien Ny.K, 41 tahun memiliki risiko internal yaitu tidak memiliki kebiasaan berolahraga, sering menghentikan konsumsi obat, Tingkat Kecukupan Gizi (TKG) energi kurang, dan asupan protein serta lemak berlebih, dan kurangnya pengetahuan tentang faktor risiko DM, makanan yang dianjurkan dan dilarang, pentingnya berolahraga, pentingnya keteraturan minum obat, pengarus stress psikis terhadap kadar gula darah, jenis-jenis obat DM, dan keadaan gawat darurat pada DM. Pasien diintervensi dengan materi dalam bentuk power point. peningkatan pengetahuan sebesar 40 poin, penurunan kadar gula darah sebanyak 90 mg/dL dan perubahan perilaku pasien untuk mengkonsumsi makanan sesuai dengan TKG.