Evaluasi Implementasi Kebijakan Eliminasi Program Malaria pada Puskesmas

  • Reza Deri Ocvanirista Universitas Anak Bangsa
  • Siswanto Siswanto Universitas Anak Bangsa
  • Murniani Murniani Universitas Anak Bangsa
Keywords: eliminasi, evalusi, implementasi, malaria

Abstract

Program eliminasi malaria dilaksanakan secara terpadu. Proses eliminasi malaria di setiap Provinsi dicapai secara bertahap, ditargetkan pada tahun 2030 Indonesia akan bebas malaria, Kabupaten Bangka Barat juga menargetkan akan mencapai tahap eliminasi pada tahun 2030 mendatang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Evaluasi Implementasi Kebijakan Eliminasi Program Malaria Pada Puskesmas di Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Barat Tahun 2023. Metode penelitian kualitatif deskriptif analitik yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan dengan wawancara mendalam terhadap informan menggunakan pertanyaan tertutup dibantu alat tulis mencatat hasil observasi, wawancara, handphone untuk dokumentasi dan merekam. Teknik analisa data menggunakan analisis deskriptif Hasil penelitian menunjukkan bahwa Annual Parasite Incident (API) per 1000 penduduk pada tahun 2022 yaitu 0,52. Kabupaten Bangka Barat dengan rincian API untuk Puskesmas Sekar biru sebesar 3,8, Puput 1,8 dan jebus 0,8. Namun untuk daerah Kecamatan Parit Tiga dan Jebus masih adanya kasus indigenous, artinya Kabupaten Bangka Barat belum bisa untuk mendapatkan sertifikasi bebas malaria. dan untuk puskesmas Muntok, Puskesmas Simpang Teritip, Puskesmas Kundi, Puskesmas Kelapa, Puskesmas Tempilang Untuk Annual Parasite Insident (API) masih di bawah 1 per 1000 penduduk. Kesimpulan Kebijakan Eliminasi Program Malaria Pada Puskesmas sudah dijalankan, namun masih adanya pemanfaatan kebijakan program eliminasi malaria yang belum maksimal dilakukan.

References

Apriliani (2021) Analisis Faktor Resiko Kejadian Malaria di Indonesia (Analisis Data Riskesdas 2018). UIN SUMUT.

Diaz, G.F. (2017) Skripsi Malaria Sigeblog.Pdf. Universitas Airlangga.

Dinkes Kabupaten Bangka Barat (2022) Laporan Tahunan Kasus Malaria Bangka Barat. Edited by P2p. Bangka Barat: Bidang pencegahan dan pengendalian penyakit dinas kesehatan bangka barat.

Dinkes Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (2022) Laporan Tahunan Kasus Malaria. 1st edn. Edited by profil D.K.P.K.B. Belitung. Pangkal Pinang: Dinkes Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Ekky Ikhwansyah (2019) ‘Analisis Implementasi Kebijakan Pencegahan Malaria Di Wilayah Kerja Puskesmas Ujung Kubu’, p. 88.

Endah Setyaningrum (2020) Mengenal Malaria dan Vektornya, Bandarlampung, Maret 2020.

Gunasari dan Hamzah (2020) ‘Evaluasi Implementasi Program Eliminasi Malaria Di Puskesmas’, 2507(February), pp. 1–9.

Hanida, S.F. (2018) ‘Potensi Tinggi Faktor Lingkungan Fisik Dan Biologis Terjadinya Penularan Malaria Di Wilayah Kerja Puskesmas Pandean Trenggalek’, Jurnal Kesehatan Lingkungan, 10(1), pp. 82–91.

Kemenkes (2013) ‘Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 5 Tahun 2013 Tentang Pedoman Tata Laksana Malaria’, Peraturan Menteri Kesehatan RI, (128), pp. 5–62.

Kemenkes RI (2016) Petunjuk Teknis Pelaksaan Surveilans Migrasi Malaria di Pelayanan Kesehatan dan Kantor KEsehatan Pelabuhan. Edited by Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pegendalian Penyakit. Jakarta: Kemenkes RI.

Kemenkes RI (2019) Buku Saku Tatalaksana Kasus Malaria. 1st edn. Edited by Direktorat Jenderal Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit. Jakarta: KEMENKES RI.

Kemismar, Y.Y. (2022) ‘DOI: http://dx.doi.org/10.33846/sf13113 Risiko Karakteristik Orang dan Tempat Perindukan Vektor terhadap Kejadian Malaria di Kabupaten Manggarai Provinsi Nusa Tenggara Timur Yohanes Yan Kemismar’, Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes, 13(3), pp. 73–76. Available at: https://doi.org/DOI: http://dx.doi.org/10.33846/sf13113 Risiko.

Madayanti et al. (2022) ‘Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Malaria di Wilayah Distrik Jayapura Selatan Kota Jayapura’, Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 21(3), pp. 358–365. Available at: https://doi.org/10.14710/jkli.21.3.358-365.

Moleong, L.J. (2010) Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Nn, B., Fakhruddin, Hanifurmaulina, W. and Kurniawa (2018) ‘Hubungan Pengetahuan , Sikap dan Perilaku Penderita Malaria Falciparum Dengan Derajat Infeksi di Wilayah Kerja Puskesmas Hanura Kecamatan Teluk Pandan Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung’, Majority, 7(3), pp. 34–40.

Permenkes no 22 tahun (2022) ‘Penanganan Malaria’, p. 102.

Sutarto dan Eka Cania (2018) ‘Faktor Lingkungan, Perilaku dan Penyakit Malaria’, J AgromedUnila, 4(1), pp. 173–184. Available at: http://repository.lppm.unila.ac.id/5713/3/artikel agro.pdf.

Published
2024-01-11
How to Cite
Ocvanirista, R. D., Siswanto, S., & Murniani, M. (2024). Evaluasi Implementasi Kebijakan Eliminasi Program Malaria pada Puskesmas. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 6(3), 1179-1196. https://doi.org/10.37287/jppp.v6i3.2566