Dampak Mengonsumsi Makanan Kariogenik dan Perilaku Menggosok Gigi terhadap Kesehatan Gigi Anak Usia Sekolah Dasar

  • Novitasari Tsamrotul Fuadah Fakultas Keperawatan, Universitas Bhakti Kencana
  • Denni Fransiska Helena Fakultas Keperawatan, Universitas Bhakti Kencana
  • Ismi Tazkiyah Fakultas Keperawatan, Universitas Bhakti Kencana
Keywords: kesehatan gigi, makanan kariogenik, perilaku menggosok gigi

Abstract

Kesehatan gigi dan mulut menjadi suatu masalah kesehatan yang dapat menyebabkan karies gigi pada anak yang memerlukan penanganan segera karena berdampak pada kesehatan gigi dan mulut. Makanan kariogenik adalah makanan manis apabila sering dikonsumsi akan memiliki dampak pada masalah kesehatan gigi. Salah satu cara untuk menjaga kebersihan gigi adalah dengan menggosok gigi dengan baik dan benar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan mengonsumsi makanan kariogenik dan perilaku menggosok gigi dengan kesehatan gigi pada anak usia sekolah kelas 2 dan 3 di SDN Sukamulya. Metode penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif korelatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi sebanyak 109 siswa kelas 2 dan 3 dengan teknik sampling proportionate stratified random sampling sebanyak 86 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner kebiasaan mengonsumsi makanan kariogenik, perilaku menggosok gigi dan kesehatan gigi yang telah lulus uji validitas dan reliabilitasnya. Analisis univariat menggunakan distribusi frekuensi dan analisis bivariat menggunakan chi-square. Hasil penelitian menunjukan hampir sebagian anak memiliki frekuensi sedang dalam mengonsumsi makanan kariogenik, perilaku menggosok gigi cukup baik, sebagian besar kesehatan gigi anak tidak sehat, ada hubungan mengonsumsi makanan kariogenik dengan kesehatan gigi dengan p-value 0,014, dan ada hubungan perilaku menggosok gigi dengan kesehatan gigi dengan p-value 0,000, hal tersebut menyatakan bahwa mengonsumsi makanan kariogenik dan perilaku menggosok gigi merupakan faktor yang mempengaruhi kesehatan gigi.

References

Arianto. (2014). Perilaku Menggosok Gigi pada Siswa Sekolah Dasar Kelas V dan VI di Kecamatan Sumberejo. https://www.google.com/ ejournal.undip.ac.id

Aprillia, D. E. (2019). Gambaran Frekuensi Konsumsi Makanan Kariogenik dan Karies Gigi Susu pada Siswa Kelas II SDN 11 Padangsambian Denpasar Barat Tahun 2019 [Poltekkes Denpasar]. http://repository.poltekkes- denpasar.ac.id/1847/

Arista, B. E., Hadi, S., & Soesilaningtyas. (2021). Systematic Literature Review : Penggunaan Media Yang Efektif Dalam Promosi Kesehatan Gigi Dan Mulut Pada Anak Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Keperawatan Gigi (JIKG), 2(2), 208–215. http://ejurnal.poltekkestasikmalaya.ac.id/index.php/jikg/article/view/7 04.

Dewanti. (2012). Hubungan tingkat pengetahuan tentang kesehatan gigi dengan perilaku perawatan gigi pada anak usia sekolah di SDN Pondok Cina 4 Depok.

Efendi Rahayu, Ameliawati, & Indriati,G. (2018). Hubungan Antara Cara Menggosok Gigi Terhadap Kejadian Karies Gigi Pada Anak Usia Sekolah. Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Riau, 1– 9. https://jom.unri.ac.id/index.php/JO MPSIK/article/view/18845.

Ekoningtyas, E. A., Nugraheni, H., & Benyamin, B. (2020). Pengaruh Pendampingan Dan Pemberdayaan Masyarakat Terhadap Penerapan Protokol Kesehatan Dan Menyikat Gigi Malam Hari Pada Masa Pandemi (Sistem Monitoring Melalui Daring). Jurnal Kesehatan Gigi, 7(2), 141–146.https://doi.org/10.31983/jkg.v7i2.6 551

Hamidah, L. N., Sarwo, I. E., & Hendro Pranowo. (2021). Gambaran pengetahuan dan perilaku tentang menggosok gigi pada anak tahun 2020. Jurnal Ilmiah Keperawatan Gigi (JIKG), 2(1), 108–114.ejurnal.poltekkestasikmalaya.ac.id

Khasanah, N. N., Susanto, H., & Rahayu, W. (2019). Gambaran Kesehatan Gigi Dan Mulut Serta Perilaku Menggosok the Describe Dental and Oral Health Toward Brushing Teeth Practice Among School Age Children. Jurnal Imiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 9(4), 327–334.

Khaulani, F., S, N., & Irdamurni, I. (2020). Fase Dan Tugas Perkembangan Anak Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar,7(1),51.https://doi.org/10.30659/pendas.7.1.51-59.

Kurdaningsih, S. V. (2018). Hubungan Kebiasaan Menggosok Gigi Dengan Timbulnya Karies Gigi Pada Anak Usia Sekolah Di Sdn 135 Palembang Tahun 2017. Jurnal ’Aisyiyah Medika, 1(1). https://doi.org/10.36729/jam.v1i1.2 42.

Laraswati, N., Mahirawatie, I. C., Marjianto, A., Keperawatan, J., Politeknik, G., Kementerian, K., & Surabaya, K. (2021). Peran Ibu Dalam Menjaga Kesehatan Gigi Anak Prasekolah Dengan Angka Karies Di Tk Islam Al- Kautsar Surabaya. 2(1), 9–24.

Melvani, R. P. (2021). Analisis Faktor yang berhubungan dengan Kejadian Karies Gigi pada Anak di SDN 44 Palembang. JUMANTIK (Jurnal Ilmiah Penelitian Kesehatan), 6(2), 124. https://doi.org/10.30829/jumantik.v 6i2.8089.

Mendur, S. C. M., Pangemanan, D. H. C., & Mintjelungan, C. (2017). Gambaran konsumsi makanan kariogenik pada anak SD GMIM 1 Kawangkoan. E-GIGI, 5(1), 91–95. https://doi.org/10.35790/eg.5.1.201 7.15548Nardina, E. A., Astuti, E. D., Hapsari, S. W., & Hasanah, L. N. (2021). Tumbuh Kembang Anak (A. Karim (ed.); Cetakan 1,). Yayasan Kita Penulis.

Nissa, I. C., Hadi, S., & Marjianto, A. (2021). Studi Literatur : Karies pada Anak Sekolah Dasar Ditinjau dari Perilaku Menggosok Gigi di Indonesia. Jurnal Ilmiah Keperawatan Gigi (JIKG), 3(2), 500–517.

Parama, P. W., Sukrama, I. D. M., & Handoko, S. A. (2019). Bali Dental Journal. Bali Dental Journal, 3(1), 45–52.

Rahena, Z. (2020). Hubungan Jenis dan Frekuensi Konsumsi Makanan Kariogenik dengan Kejadian Karies Gigi pada Anak SD Negeri 5 Waai Kabupaten Maluku Tengah. Jurnal Kesehatan Ukim, 2(1), 41–48.

Rahmayanti, R. N. (2020). Gambaran Konsumsi Makanan Kariogenik Pada Anak Usia Sekolah Dasar Tahun 2020. 2507 (February), 1–9.

Ramadhan, A. G. (2010). Serba Serbi Kesehatan Gigi & Mulut (N. P. Handayani (ed.); Cet. 1). Bukune.

Rehena, Z., Kalay, M., & Ivakdalam, L. M. (2020). Hubungan Pengetahuan dan Kebiasaan Menggosok Gigi dengan Kejadian Karies Gigi pada Siswa SD Negeri 5 Waai Kabupaten Maluku Tengah. Jurnal Biosainstek,2(2), 1–5. https://doi.org/10.52046/biosainste k.v2i2.467

Sari, M. E., & Nasution, E. (2018). Gambaran Kebiasaan Makan- Makanan Kariogenik, Kejadian Karies Gigi, Dan Status Gizi Siswa SD Swasta Nurul Huda Padang.Bulan Medan Tahun 2018.

Septiani, P. E. (2019). Jurnal Pengabdian Masyarakat. Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 105–111.https://doi.org/10.31849/dinamisia. v3i1.2729.

Shqair, A. Q., Pauli, L. A., Costa, V. P.P., Cenci, M., & Goettems, M. L. (2019). Screen time, dietary patterns and intake of potentially cariogenic food in children: A systematic review. Journal of Dentistry, 86(December 2018), 17–26. https://doi.org/10.1016/j.jdent.201.06.004.

Sirat, N. M., Senjaya, A. A., & Wirata, I.N. (2016). Hubungan Pola Jajan Kariogenik dengan Karies pada Siswa Sekolah Dasar di Wilayah Kerja Puskesmas III Denpasar Selatan , Bali 2016. Jurnal Intisari Sains Medis, 8(3), 193–197. https://doi.org/10.1556/ism.v8i3.14 6.

Talibo, R., Mulyadi, N., & Bataha, Y. (2016). Hubungan Frekuensi Konsumsi Makanan Kariogenik Dan Kebiasaan Menggosok Gigi Dengan Kejadian Karies Gigi Pada Siswa Kelas Iii Sdn 1 & 2 Sonuo. Jurnal Keperawatan UNSRAT, 4(1), 109792.

WHO. (2022). Oral Health. WHO. https://www.who.int/news- room/fact-sheets/detail/oral- health#:~:text=The Global Burden of Disease Study 2019 estimated that oral,the most common condition.

Widayanti, N. (2014). Faktor yang berhubungan dengan karies gigi anak pada usia 4-6 tahun. Jurnal Berkala Epidemiologi, 2(2), 196–205.

Winahyu, K. M., Turmuzi, A., & Hakim,F. (2019). Hubungan antara Konsumsi Makanan Kariogenik dan Risiko Kejadian Karies Gigi pada Anak Usia Sekolah di Kabupaten Tangerang. Faletehan Health Journal, 6(1), 25–29. https://doi.org/10.33746/fhj.v6i1.5 2.

Published
2023-04-06
How to Cite
Fuadah, N., Helena, D., & Tazkiyah, I. (2023). Dampak Mengonsumsi Makanan Kariogenik dan Perilaku Menggosok Gigi terhadap Kesehatan Gigi Anak Usia Sekolah Dasar. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 5(2), 771-782. https://doi.org/10.37287/jppp.v5i2.1586