Dukungan Hubungan Positif Orang Tua-Balita untuk Mengurangi Tantrum Balita

  • Dian Anisia Widyaningrum STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun
  • Cintika Yorinda Sebtalesy STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun
  • Elvina Elvina STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun
Keywords: anak toddler, hubungan positif orangtua dan anak, temper tantrum

Abstract

Pada periode toddler, temper tantrum hampir dialami oleh semua anak dan emosi terjadi karena kebutuhan atau keinginan yang tidak terpenuhi. Bahkan setiap orangtua hampir menyerah menghadapi temperamen yang muncul pada anak. Orangtua perlu memahami dan memberikan solusi ketika menghadapi anak tantrum dengan cara mendisiplinkan perilaku anak dan tidak menyerang anak secara emosional. Sehingga hubungan yang positif antara orang tua dan anak sangat berpengaruh pada keberhasilan dalam melewati fase temperamen ini. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh hubungan positif orang tua dan anak terhadap kejadian temper tantrum pada anak usia toddler. Desain penelitian ini menggunakan quasy eksperimen dengan rancangan one group pre-post test design. Populasi penelitian adalah anak temper tantrum di Desa Sobrah Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun 64 orang dan sampel 22 orang. Analisis data menggunakan Uji Statistik Wilcoxon. Hasil penelitian ini adalah ada pengaruh hubungan positif orang tua dan anak terhadap perubahan kejadian temper tantrum pada anak usia toddler. Peneliti menyarankan untuk dilakukan edukasi ataupun psikoterapi lain untuk meningkatkan hubungan positif orang tua dan anak dengan temper tantrum.

Published
2022-12-22
How to Cite
Widyaningrum, D., Sebtalesy, C., & Elvina, E. (2022). Dukungan Hubungan Positif Orang Tua-Balita untuk Mengurangi Tantrum Balita. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 5(1), 147-154. https://doi.org/10.37287/jppp.v5i1.1349