The Effect of Health Education on the Knowledge of Pregnant Women in the Handling of Emesis Gravidarum
Abstract
Emesis gravidarum is a natural thing and is often found in pregnancy, especially in the first trimester pregnancy usually occurs 6 weeks after the first day of the last menstrual period and lasts approximately 10 weeks due to an increase in the levels of estrogen and progesterone hormones produced by Human Chorionic Gonadotropin (HCG) in the serum from the placenta, but in cases it can continue until the second and third trimester of pregnancy. Objective to determine the influence of health education on the knowledge of pregnant women in the treatment of emesis gravidarum in the Working Area of the Batujaya Health Center, Karawang Regency. Quasi experimental research design one group pre-post test design. The sample in this study was 39 pregnant women in the first trimester who experienced emesis gravidarum. Technique of using Proportional Accidental Sampling. The questionnaire in this study has been tested for validity and reliability. Data analysis using descriptive statistics and paired t-test. Results: Showing the average value of knowledge before and after the intervention was 21.23 to 27.56. The results of the statistical test using the paired t-test obtained a value of p value = 0.000, meaning that there is an influence of health education on the knowledge of pregnant women in the treatment of emesis gravidarum. There is an effect of health education on the knowledge of pregnant women in the treatment of emesis gravidarum in the Working Area of the Batujaya Health Center, Karawang Regency.
References
Ahmad Kholid, (2015), Promosi Kesehatan. Rajagrafindo. Jakarta. 22-26
Anita, (2016.), Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Hamil Dengan Tindakan Pencegahan Emesis Gravidarum Selama Kehamilan di Klinik Junita Kecamatan Tapian Dolok Kabupaten Simalungun Pematang Siantar Tahun 2016. Jurnal Maternal Dan Neonatal. 2(1). 1-7
Annisa Revo Ramaninda, Asfeni, Vella Yovinna Tobing, (2021), Hubungan Dukungan Suami, Pengetahuan, dan Sikap Ibu Hamil Trimester I Terhadap Upaya Pencegahan Hyperemesis Gravidarum. Jurnal Ilmu Keperawatan Hang Tuah (Hang Tuah Nursing Journal) 2(1), 63-76.
Atiqoh, Rasida Ning, (2020), Kupas Tuntas Hiperemesis Gravidarum (Mual Muntah Berlebihan dalam Kehamilan). Jakarta: One Peach Media. 2020
Astuti, Hutari Puji, (2012), Buku ajar Asuhan Kebidanan Ibu I (Kehamilan), Rohima Pres, Yogyakarta, 2012, 268.
Budiman, & Riyanto, A, (2013), Kapita Selekta Kuesioner : Pengetahuan Dan Sikap Dalam Penelitian Kesehatan. Salemba Medika. Jakarta. 4-8
Cintika Yorinda Sebtalesy, (2017), Hubungan Antara Pengetahuan Dengan Sikap Suami Dalam Upaya Penanganan Emisis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester I . Karya Tulis Ilmiah. Program Studi Keperawatan. Universias Sebelas Maret. Surakarta.
Effendi, F & Makhfudli, (2018), Keperawatan Kesehatan Komunitas: Teori dan Praktek Dalam Keperawatan. Salemba medika. Jakarta. 23- 24.
Elsa, & Pertiwi, (20118), Hubungan Paritas Ibu Hamil Trimester I Dengan Kejadian Emesis Gravidarum Di Puskesmas Teras. Jurnal Kebidanan. 4(2), 35–48.
Farid Husin, (2015), Asuhan Kebidanan Berbasis Bukti. Sagung Seto. 10-16.
Fijri, B, (2021), Pengantar Asuhan Kebidanan. Cetakan 1.Bintang Pustaka Madani. Yogyakarta. 8-12.
Harahap, R. F., Alamanda, L.D.R., & Harefa, I.L, (2020), Pengaruh Pemberian Air Rebusan Jahe Terhadap Penurunan Mual dan Muntah Pada Ibu Hamil Trimester I. Jurnal Ilmu Keperawatan. 8(1). 84-95
Hidayati, R. & Hasibuan, E. R, (2020), Hubungan Tingkat Kecemasan Ibu dengan Emesis Gravidarum pada Ibu Hamil Trimester I di Puskesmas Payung Sekaki. Jurnal Bidan Komunitas, 3(1). 36.
Janaria R, Sultina Sarita, Heyrani, (2017), Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Hamil Tentang Hiperemesis Gravidarum Dengan Kejadian Hiperemesis Gravidarum Di Puskesmas Puuwatu Kota Kendari Tahun 2017. Jurnal Ilmu Keperawatan. 1(4). 12- 18
Kemenkes, RI, (2021), Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2020. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta.
Lestari, D., Dewi, P, and Tangkas, (2022) ‘Efektivitas Pelaksaan Kelas Ibu Hamil terhadap Peningkatan Pengetahuan Ibu tentang Kesehatan Ibu dan Anak di Masa Pandemi Covid-19 di Wilayah Kerja Puskesmas Buleleng I’, Jurnal Pengabdian Kesehatan, 5(2),156–169.
Lubis, Evita, Siregar, (2016), Pemberian Aromaterapi Minyak Peppermint Secara Inhalasi Berpengaruh Terhadap Penurunan Mual Muntah Pada Ibu Hamil di BPM Linda Silalahi Pancur Batu Tahun 2019. Colostrum Jurnal Kebidanan, 1(1), 1-10.
Lutfatul Latifah, Nina Setiawati, Eti Dwi hapsari, (2017), Efektifitas Self Management Module dalam Mengatasi Morning Sickness di wilayah kerja Puskesmas Kembaran, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas. Jurnal Ilmu Keperawatan Padjadjaran. 5(1), 8-16
Luthfi, A. H., Khairunnas, Siregar, M. F., & Zakiyuddin, (2021), Pengaruh Edukasi Kesehatan terhadap Peningkatan Pengetahan Pencegahan Covid-19 pada Siswa SDN PeunagaKec. Meureubo Kab. Aceh Barat. Jurnal Jurmakemas, 1(2) 97–109.
Madjunkova, S., Maltepe, C., Koren, G. J. O. & International, (2013), The leading concerns of American women with nausea and vomiting of pregnancy calling Motherisk NVP Helpline. Obstetrics gynecology international Journal. Volume 2013, Article ID 752980, 7 pages.
Manuaba, I. B, (2010), Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan dan Keluarga Berencana untuk Pendidikan Bidan. EGC. Jakarta. 980-110.
Marcellina Senda., (2023), Gambaran Kejadian Emisis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester I Di Puskesmas Pantai Amal Kota Tarakan. Laporan Tugas Akhir, Program Studi DIII Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Uviversitas Borneo, Tarakan.
Martini, Sri, Rosmala Kurnia Dewi, Mingle A. Pistanty, (2023), Buku Ajar Aplikasi Asuhan Kehamilan. Penerbit NEM. Pekalongan. 44 – 48.
Meti Patimah, (2020), Pendidikan Kesehatan Ibu Hamil Tentang Ketidaknyamanan Pada Kehamilan Trimester I dan Penatalaksanaannya. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(3), 570–578.
Mudlikah S, (2019), Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu Hamil terhadap Mual Muntah kehamilan dengan waktu mual, Midwiferia Jurnal Kebidanan. 5(1), 1 – 6.
Ningsih, Dewi Aprilia, Metha Fahriani, Melly Azhari, dan Mika Oktarina (2020), Efektivitas Pemberian Seduhan Jahe Terhadap Frekuensi Emesis Gravidarum Trimester I.” Jurnal SMART Kebidanan 7(1). 1-10.
Ni Nyoman Deni Witari, Ni Made Dewianti, (2019), Perbedaan Pengetahuan Ibu Hamil Trimester I Setelah Diberikan Self Management Education Menghadapi Emesis Gravidarum di BPM Wilayah Kerja Puskesmas IV Denpasar Selatan. Bali Medika Jurnal, 6 (2): 198-204.
Notoatmodjo, S, (2014), Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta. 23-29.
Noor Azizah,Ika Diah Yumiati, (2016), Pendidikan kesehatan pemenuhan kebutuhan nutrisi pada Primigrvida dengan Morning Sickness di Puskesmas Kusuma Bangsa Kota Pekalongan. Laporan Hasil Penelitian. University Research Colloquium (URECOL). LPPM STIKes Muhammadiyah Pekajangan.
Nur Ismi Wahyuni, (2020), Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Hiperemesis Gravidarum Pada Trimester awal. Jurnal Antara Kebidanan, 3(3), 3-5
Prawirohardjo, (2016), Ilmu kebidanan edisi keempat. Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, Jakarta. 88-96
Prihati, D. R., Wirawati, M. K., & Supriyanti, (2020), Analisis Pengetahuan Dan Perilaku Masyarakat Di Kelurahan Baru Kotawaringin Barat Tentang Covid 19. Malahayati Nursing Journal, 2(4), 780-790.
Putri, A. D., Andiani, D., Haniarti, & Usman, (2017), Efektifitas Pemberian Jahe Hangat Dalam Mengurangi Frekuensi Mual Muntah Pada Ibu Hamil Trimester 1. Jurnal Ilmu Keperawatan 1(4). 978–979.
Siregar, (2020), Edukasi Tentang Upaya Pencegahan Covid-19 Pada Masyarakat di Pasar Sukaramai Kecamatan Medan Area Tahun 2020. Jurnal Abdimas Mutiara, 1(2), 191–198.
Suryati, Nurlatifah, Hastuti, (2018), Pengaruh Aromatherapy Lemon Terhadap Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester I. Prosiding Pin-Litamas, 1 (1), 1 -9.
Titik Wijayanti, A.S, (2018), Effectiveness Of Pregnant Women Class On Improvement, Jurnal Kebidanan, 10(1), 61–68.
Tumurung, M. N, (2018), Promosi Kesehatan (pertama). Indomedia Pustaka. Sidoarjo. 19
Wayan Widya Wati, Nia Risa Dewi, Tri Kesuma Dewi, (2021), Penerapan Pendidikan Kesehatan Tentang Penanganan Emesis Gravidarum Terhadap Pengetahuan Ibu Hamil Trimester I Di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Metro, Jurnal Cendikia Muda, 1(1), 129-135
Wiknjosastro H, (2016), Ilmu Kebidanan. Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, Jakarta. 88-96
Witari, N. N. D., & Dewianti, N. M, (2019), Perbedaan Pengetahuan Ibu Hamil Trimester 1 Setelah diberikan Edukasi Menghadapi Emesis Gravidarum Di BPM Wilayah Kerja Puskesmas IV Denpasar Selatan. Bali medika jurnal, 6(2). 198-204.
Yuliani, Ulfah Musdalifah dan Suparmi, (2021), Buku Ajar Aplikasi Asuhan Kehamilan Ter-Update. Trans Info Media. Jakarta. 34-38.
Zainiyah, Z, (2019), Effect of the Aroma of Sweet Orange Peel (Citrus Aurantium) on Emesis Gravidarum in First Trimester Pregnant Women. Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan, 11(2), 2 -11
Zuraida, & Sari, E. D, (2018), Perbedaan Efektivitas Pemberian Essensial Oil Peppermint dan Aroma Terapi Lavender terhadap Intensitas Mual dan Muntah pada Ibu Hamil Trimester I di Puskesmas Baso Kabupaten Agam. Menara Ilmu: Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah. 12(4), 142–151.
Copyright (c) 2024 Indonesian Journal of Global Health Research
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.