Hubungan Kejadian Penurunan MAP Intraoperative dengan Kejadian Intraoperative Nausea And Vomiting (IONV) pada Pasien dengan Spinal Anestesi

  • Junisa Syafia Anjani Universitas Harapan Bangsa
  • Septian Mixrova Sebayang Universitas Harapan Bangsa
  • Dwi Novitasari Universitas Harapan Bangsa
Keywords: intraoperative, IONV, penurunan MAP, spinal anestesi

Abstract

Hipotensi yang terjadi pada pasien beresiko menyebabkan mual dan muntah diakibatkan adanya blok serabut simpatis preganglionik yang menghambat aktivitas pencernaan sehingga aktivitas serabut saraf simpatis menjadi lebih dominan. Tujuan untuk mengetahui seberapa sering IONV (mual dan muntah intraoperatif) terjadi pada pasien yang menjalani anestesi spinal dan seberapa sering MAP intraoperatif yang lebih rendah terjadi pada individu yang sama. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel 65 responden. Penelitian dilakukan pada tanggal 29 Mei – 17 Juni 2024 di RS Khusus Bedah Jatiwinangun Purwokerto. Hasil penelitian menunjukkan distribusi frekuensi responden berada dalam kelompok usia 36-45 yaitu 30 responden (46,2%) dan dosis obat sebagian besar dengan dosis 15 mg bupivacain yaitu 57 responden (87,7%). Kejadian MAP Intraoperative setelah dilakukan spinal pada pengukuran 5 menit pertama memiliki MAP 60-100 mmHg 45 responden (69,2%), pengukuran 10 menit memiliki MAP 60-100 mmHg 57 responden (87,7%) dan pengukuran setelah 15 menit memiliki MAP 60-100 mmHg 63 responden (96,9%). Pada kejadian IONV sebagian besar responden tidak mengalami IONV sejumlah 48 responden (73,8%), sedangkan yang mengalami IONV sejumlah 17 responden (26,2%). Setelah dilakukan uji bivariat dengan metode spearman rho menunjukkan nilai 0.401 atau p > 0,05 sehingga didapatkan tidak terdapat hubungan antara kejadian penurunan MAP dengan kejadian IONV pada pasien dengan spinal anestesi.

References

Abidin, Z., Wibowo, R. A., & Illiandri, O. (2023). Mortalitas pasien cedera kepala berat berdasarkan nilai mean arterial pressure di RSUD Ulil Banjarmasin Januari 2018 - Oktober 2021. Jurnal Neuroanestesi Indonesia, 12(1), 9-15.

Agustari, F., Novitasari, D., & Sebayang, S. M. (2023). Implementasi teknik penurunan nyeri menggunakan metode kompres hangat pada pasien post sectio caesarea dengan spinal anestesi. Jurnal Peduli Masyarakat, 5(4), 991-1002.

Amrina, Y., & Nurjayanti, I. (2023). Pemberian aromaterapi jahe terhadap pasien gangguan pemenuhan nutrisi dengan mual muntah post apendektomi. Jurnal Kesehatan Amanah, 7(1), 90-106. https://doi.org/10.57214/jka.v7i1.271

Asosiasi Perawat Pasca Anestesi Amerika (ASPAN). (2016). Perianesthesia nursing care curriculum (3rd ed.). USA: Elsevier.

Baraka, A. (2010). Can we minimize hypotension following spinal anesthesia for cesarean section? Middle East Journal of Anaesthesiology, 20(5), 619–620.

Birnbach, D. J., & Browne, I. M. (2010). Anesthesia for obstetrics. In R. D. Miller (Ed.), Miller's anesthesia (6th ed.). Pennsylvania: Elsevier Churchill Livingston.

Campos, M. G., Peixoto, A. R., Fonseca, S., Santos, F., Pinho, C., & Leite, D. (2022). Assessment of main complications of regional anesthesia recorded in an acute pain unit in a tertiary care university hospital: A retrospective cohort. Brazilian Journal of Anesthesiology (English Edition), 72(5), 605–613. https://doi.org/10.1016/j.bjane.2021.03.011

Chekol, B., Zewudu, F., Eshetie, D., Temesgen, N., & Molla, E. (2021). Magnitude and associated factors of intraoperative nausea and vomiting among parturients who gave birth with cesarean section under spinal anesthesia at South Gondar zone hospitals, Ethiopia. Annals of Medicine and Surgery (2012), 66, 102383. https://doi.org/10.1016/j.amsu.2021.102383

Englardi, N. P., & Cleodora, C. (2022). Gambaran sedentary lifestyle, aktivitas fisik, dan keluhan pada tubuh karyawan usia produktif di Kantor Balai Kota Padang 2021. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, 13(1).

Gwinnutt, C. L. (2011). Anestesi klinis: Catatan kuliah. Jakarta: EGC.

Hafiduddin, M., Febianita, & Nabhani. (2023). Hubungan antara preloading cairan kristaloid dengan status tekanan darah intra anestesi spinal. Jurnal Ners, 7(2), 1437-1443.

Hakim, A. L., Novitasari, D., & Muti, R. T. (2021, November). Hubungan saturasi oksigen dengan Apgar skor bayi pada pasien intra operasi sectio caesarea dengan anestesi spinal di RSUD Ajibarang. In Seminar Nasional Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (pp. 1305-1313).

Maleczek, M., Laxar, D., Geroldinger, A., & Kimberger, O. (2023). Intraoperative hypotension is associated with postoperative nausea and vomiting in the PACU: A retrospective database analysis. Journal of Clinical Medicine, 12(5), 2009. https://doi.org/10.3390/jcm12052009

Ningsih, E. S., Wibowo, T. H., & Siwi, A. S. (2024). Gambaran kestabilan MAP (mean arterial pressure) dan heart rate pasien spinal anestesi di RSUD dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga. Profesional Health Journal, 5(2), 423-430.

Olapour, A., Akhondzadeh, R., Rashidi, M., Gousheh, M., & Homayoon, R. (2020). Comparing the effect of bupivacaine and ropivacaine in cesarean delivery with spinal anesthesia. Anesthesiology and Pain Medicine, 10(1), e94155. https://doi.org/10.5812/aapm.94155

Pamukti, N. W. (2018). Hubungan pemberian preloading cairan dengan status hemodinamik pasien anestesi spinal di IBS RSUD Muntilan (Skripsi). Jurusan keperawatan, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

Pontoh, N. A., Setyawati, M. B., & Adriyani, F. H. N. (2024). Profil hemodinamik pasien sectio caesarea yang mengalami kejadian hipotensi intra anestesi spinal. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 6(2), 605-614. https://doi.org/10.37287/jppp.v6i2.2240

Pramono, A. (2015). Buku kuliah anestesi. Jakarta: EGC.

Ramdhani, M. Z., Nugraha, B. A., & Rahayu, U. (2024). Manajemen pasca bedah pada kasus open fraktur segmen cruris: Case report. Jurnal Sentri, 3(6), 3144-3157.

Rehatta, N. M., Hanindito, E., & Tantri, A. R. (2019). Anestesiologi dan terapi intensif: Buku teks KATI-Perdatin. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Santoso, T. B., Fitria, C. N., & Hutagalung, F. (2023). Perbandingan efektifitas antara penggunaan bupivacaine hiperbarik dengan levobupivacaine isobarik pada pasien sectio caesaria dengan anestesi spinal. Jurnal Ventilator, 1(1), 78–87. https://doi.org/10.59680/ventilator.v1i1.647

Satoto, D. (2017). Komplikasi anestesi regional. Jakarta: Perhimpunan Dokter Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif.

Scarth, E., & Smith, S. (2016). Drugs in anaesthesia and intensive care (5th ed.). United Kingdom: Oxford University Press.

Semiz, A., Akpak, Y. K., Yilanllioglu, N. C., Babacan, A., Gonen, G., Gonen, C. C., Asiliskender, M., & Karakucuk, S. (2017). Prediction of intraoperative nausea and vomiting in caesarean delivery under regional anaesthesia. Journal of International Medical Research, 45(1), 332-339.

Sholati, S. S., Adriani, P., & Handayani, R. N. (2021). Perbedaan kecemasan intraoperasi pasien sectio caesarea (SC) sebelum dan sesudah diberikan terapi musik di Ruang Instalasi Bedah Sentral (IBS) RSUD Ajibarang. In Seminar Nasional Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Tahun 2021.

Soenarto, R. F., & Chandra, S. (2012). Buku ajar anestesiologi. Jakarta: Departemen Anestesiologi dan Intensive Care Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Sulymbona, N. (n.d.). Edukasi gizi pada wanita usia subur. Jurnal Pengabdian Masyarakat Terintegrasi, 3(1), 55-59.

Veterini, A. S. (2021). Buku ajar teknik anestesi umum. Surabaya: Airlangga University Press.

Published
2024-10-19
How to Cite
Anjani, J. S., Sebayang, S. M., & Novitasari, D. (2024). Hubungan Kejadian Penurunan MAP Intraoperative dengan Kejadian Intraoperative Nausea And Vomiting (IONV) pada Pasien dengan Spinal Anestesi. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 6(5), 2747-2756. https://doi.org/10.37287/jppp.v6i5.4455

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>