Tingkat Stres Perawat Terkait Isu Covid-19
Abstract
Akibat dari wabah Covid-19 menyebabkan munculnya satu fenomena besar yaitu asosiatif negatif atau stigma terhadap orang yang terinfeksi atau mengalami gejala dari penyakit tersebut. Salah satu penyebab timbulnya diskriminasi atau stigma sosial terhadap orang yang terinfeksi virus ini menimbulkan rasa takut terdapat sesuatu yang belum diketahui. Para petugas kesehatan, terkhusus yang berada di garda terdepan, mengalami tekanan-tekanan ekstrem, terkontaminasi gangguan psikologis yaitu stres serta ,memiliki resiko lebih tinggi untuk terinfeksi, alat pelindung diri yang kurang memadai, jam kerja yang berlebihan, bahkan akan mengalami stigma dari masyarakat. Desain penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan wawasan deskriptif. Pengambilan sampel dilakukan dengan non probability sampling dengan teknik random sampling yaitu 75 perawat Rumah Sakit Advent Bandar Lampung yang menjadi subjek atau responden. Instrumen peneltiian menggunakan kuesioner Kesehatan Mental Pada Pandemi Covid–19 ( The Covid -19 Pandemic Mental Health Questionnaire/ CoPaQ) dengan menggunakan google form. CoPaQ telah diuji validitas dengan expert validity, dengan hasil reabilitas cronbach α= 0,88. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat Stres pada perawat di Rumah Sakit Advent Bandar Lampung berada pada kategori tinggi.
References
Arnetz, J. E., Goetz, C. M., Arnetz, B. B., & Arble, E. (2020). Nurse reports of Stresful situations during the COVID-19 pandemic: Qualitative analysis of survey responses. International Journal of Environmental Research and Public Health, 17(21), 1–12. https://doi.org/10.3390/ijerph17218126
Dai, N. F. (2020). Stigma Masyarakat Terhadap Pandemi Covid-19. Prodi Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia Timur, 66–73.
Febriandi. (2020). Tinjauan Pustaka COVID-19:Virologi, Patogenesi, Dan Manifestasi Klinis. Jurnal Medika Malahayati, Vol 4, No 3. http://journals.sagepub.com/doi/10.1177/1120700020921110%0Ahttps://doi.org/10.1016/j.reuma.2018.06.001%0Ahttps://doi.org/10.1016/j.arth.2018.03.044%0Ahttps://reader.elsevier.com/reader/sd/pii/S1063458420300078?token=C039B8B13922A2079230DC9AF11A333E295FCD8
García-Fernández, L., Romero-Ferreiro, V., Padilla, S., David López-Roldán, P., Monzó-García, M., & Rodriguez-Jimenez, R. (2021). Gender differences in emotional response to the COVID-19 outbreak in Spain. Brain and Behavior, 11(1), 7–11. https://doi.org/10.1002/brb3.1934
Handayani, R. T., Kuntari, S., Darmayanti, A. T., Widiyanto, A., & Atmojo, J. T. (2020). Factors Causing Stres in Health and Community When the Covid-19 Pandemic. Jurnal Keperawatan Jiwa, 8(3), 353. https://doi.org/10.26714/jkj.8.3.2020.353-360
Kusnanto, K., Sundari, P. M., Asmoro, C. P., & Arifin, H. (2019). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dan Diabetes Self-Management Dengan Tingkat Stres Pasien Diabetes Melitus Yang Menjalani Diet. Jurnal Keperawatan Indonesia, 22(1), 31–42. https://doi.org/10.7454/jki.v22i1.780
Nurfadillah, Arafat, R., & Yusuf, S. (2021). Gambaran Faktor Yang Mempengaruhi Kesehatan Mental Perawat Pada Masa Pandemi Covid-19: Literatur Review. Jurnal Keperawatan, 13, 40–46.
Otálora, M. M. C. (2020). Yuliana. Parque de Los Afectos. Jóvenes Que Cuentan, 2(February), 124–137. https://doi.org/10.2307/j.ctvzxxb18.12
Rosyanti, L., & Hadi, I. (2020). Dampak Psikologis dalam Memberikan Perawatan dan Layanan Kesehatan Pasien COVID-19 pada Tenaga Profesional Kesehatan. Health Information : Jurnal Penelitian, 12(1), 107–130. https://doi.org/10.36990/hijp.vi.191
Sihombing, H. W., Septimar, Z. M., Sihombing, H. W., & Perawat, P. (n.d.). Hubungan Pengetahuan Perawat tentang COVID-19 dengan Tingkat Stres dalam Merawat Pasien COVID-19. 6(1), 22–30.
Simanjuntak, G. V., Pardede, J. A., & Sinaga, J. (2021). Mengelola Stres di Masa Pandemi Covid-19 Dengan Hipnotis Lima Jari. 4(1), 54–57.
Spagnolo, P. A., Manson, J. A. E., & Joffe, H. (2020). Sex and Gender Differences in Health: What the COVID-19 Pandemic Can Teach Us. Annals of Internal Medicine, 173(5), 385–386. https://doi.org/10.7326/M20-1941
Sumandiyar, A., & Nur, H. (2020). Membangun Hubungan Sosial Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19 di Kota Makassar. 74–81.
Susilowati, D. W. (2021). Dampak Psikologis Akibat Covid-19 pada Masyarakat Indonesia. Wacana, 13(1), 104–111. https://doi.org/10.13057/wacana.v13i1.193
Tamara, T. A., & Wulandari, R. D. (2021). Perbedaan Individu Sebagai Faktor Penyebab Stres Kerja pada Tenaga Kesehatan Akibat Pandemi Covid-19 : Narrative Literature Review Individual Differences as a Work Stres Factors Causing on Healthcare Personnel Due to the Covid-19 Pandemic : A Narrative L. 17(1). https://doi.org/10.19184/ikesma.v17i1.21892
Zulkifli, Z., Rahayu, S. T., & Akbar, S. A. (2020). Hubungan Usia, Masa Kerja dan Beban Kerja Dengan Stres Kerja Pada Karyawan Service Well Company PT. ELNUSA TBK Wilayah Muara Badak. KESMAS UWIGAMA: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(1), 46. https://doi.org/10.24903/kujkm.v5i1.831



