Faktor Resiko Pasien Rheumatoid Arthritis

  • Fadhila Noviyanti Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati
  • Rina Kriswiastiny Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin Bandar Lampung
  • Nopi Sani Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati
  • Irda Wiranti Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati
  • Indra Kumala Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati
Keywords: autoimun, rheumatoid arthritis (ra), inflamasi kronik

Abstract

RA adalah penyakit reumatik autoimun yang merupakan penyakit inflamasi kronik bersifat progresif yang dapat menyebabkan kerusakan sendi permanen. Data Dinkes Provinsi Lampung, RA termasuk 10 penyakit paling banyak diderita masyarakat Lampung, tahun (2014) 17.571 kasus (5,24%) menempati peringkat kedelapan, tahun berikutnya menjadi urutan keempat 50.671 kasus (7,85%). Tujuan: Mengetahui faktor resiko pasien Rheumatoid Arthritis di RSUD Dr. H Abdul Moeloek Bandar Lampung Tahun 2023. Metode Penelitian: Deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional dan menggunakan data primer dari lembar observasi. Hasil: Dari 53 sampel didapatkan usia dewasa akhir (36-45 tahun) 9 orang (17,0%), lansia awal (46-55 tahun) 11 orang (20,8%), lansia akhir (56-65 tahun) 12 orang (22,6%). Jenis kelamin perempuan 48 orang (90,6%), laki-laki 5 orang (9,4%). IMT normal (18.5-22.9 kg/m2) 14 orang (26,4%), overweight (23-24.9 kg/m2) 10 orang (18,9%), obesitas I (25-29.9 kg/m2) 23 orang (43,4%). Pekerjaan tidak bekerja 7 orang (13,2%), IRT 31 orang (58,5%), PNS 7 orang (13,2%). Pendidikan SD 21 orang (39,6%), SMA 16 orang (30,2%), Perguruan Tinggi 15 orang (28,3%). Obat-obatan metotreksat + methylprednisolone 29 orang (54,7%). Status pernikahan belum menikah 6 orang (11,3%), sudah menikah 47 orang (88,7%). Suku Lampung 10 orang (18.9%), Jawa 23 orang (43,4%), dan Palembang 7 orang (13,2%). Kesimpulan: Kejadian RA di RSUD Dr. H Abdul Moeloek Bandar Lampung periode Januari-Februari 2024 didominasi lansia akhir (56-65 Tahun) 12 orang (22,6%), perempuan 48 orang (90,6%), IMT yaitu Obesitas I (25 - 29,9 kg/m2) 23 orang (45,5%), pekerjaan IRT 31 orang (58,5%), pendidikan SD 21 orang (39,6%), obat-obatan Metotreksat + Methylprednisolone 29 orang (54,7%), status pernikahan sudah menikah 47 orang (88,7%), dan suku Jawa 23 orang (43,4%).

References

Andini, Redina. 2019. “Liletarure Review Indeks Massa Tubuh Sebagai Faktor Risiko Pada Gangguan Muskuloskeletal Body Mass Index as a Risk Factor in Musculoskeletal Disorders Artikel Info Artikel History.” Jiksh 10(2): 316–20. https://akper-sandikarsa.e-journal.id/JIKSH.

Andini, Redina. 2019. “Liletarure Review Indeks Massa Tubuh Sebagai Faktor Risiko Pada Gangguan Muskuloskeletal Body Mass Index as a Risk Factor in Musculoskeletal Disorders Artikel Info Artikel History.” Jiksh 10(2): 316–20. https://akper-sandikarsa.e-journal.id/JIKSH.

Anggraini, Prihatin Dina. 2020. “Gambaran Faktor Resiko Penyebab Kekambuhan Reumatoid Arthritis Di Desa Mancasan Wilayah Kerja Puskesmas Baki Kabupaten Sukoharjo.” Publikasi Ilmiah: 1–19.

Aprilyadi, Nadi, and Bambang Soewito. 2020. “Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Athritis Rheumatoid Pada Lansia Di Wilayah Kerja Puskesmas Muara Kati Kabupaten Musi Rawas.” Masker Medika 8(1): 176–84.

Arfianda, Ariska, Maimun Tharida, and Syarifah Masthura. 2022. “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Terjadinya Penyakit Rheumatoid Arthritis Pada Lansia Di Gampong Piyeung Manee Kecamatan Montasik Kabupaten Aceh Besar.” Journal of Healthcare Technology and Medicine 8(2): 992–1002.

Chauhan, Krati et al. 2020. “Rheumatoid Arthritis - StatPearls - NCBI Bookshelf.” StatPearls Publishing: 1–32. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK441999/.

Damanik, D, N. 2019. "Pengaruh Kompres Hangat Terhadap Intensitas Nyeri Pada Lansia Yang Mengalami Reumatoid Artritis Di Desa Kotasan Kecamatan Galang." Jurnal Kesehatan Ilmiah Indonesia 4(1): 9-15.

Dewi, Sumartini. 2014. “Ilmu Penyakit Dalam Edisi 6 Jilid III Bab 35 Reumatologi.” Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam: 3130–3330.

Elsi, Mariza. 2018. “Gambaran Faktor Dominan Pencetus Arthritis Rheumatoid di Wilayah Kerja Puskesmas Danguang Danguang Payakumbuh.” Menara Ilmu 12(8): 98–106. https://www.jurnal.umsb.ac.id/index.php/menarailmu/article/viewFile/871/782.

Fauzia, F., Prihartono, N, A., Hidayat, R., and Araminta, A, P. “Pengaruh Terapi Metotreksat pada Pasien Artritis Reumatoid terhadap Penurunan Fungsi Kognitif: Meta-Analisis Berdasarkan Telaah Sistematik.” Jurnal Penyakit Dalam Indonesia 10(2).

Hafizhah, Athaya, Umi Romayati Keswara, and Dhiny Easter Yanti. 2020. “Kejadian Rheumatoid Arthritis Pada Lansia Di Poliklinik Bandar Lampung.” Holistik Jurnal Kesehatan 14(3): 375–382.

Hamijoyo, Laniyati et al. 2020. "Buku Saku Reumatologi."Buku Saku Reumatologi.

Handono, K., Suryana, B, P., Sulistyorini. 2015. "Correlation Between CRP, TNF-α and Bone Mineral Density with Carboxyterminal cross linked Telopeptide Type I of Collagen in Rheumatoid Arthritis Patients."Indonesian Journal of Clinical Pathology and Medical Laboratory 21(3): 21-30.

Heristi, Adetria. 2017. “Faktor Risiko Rheumatoid Arthritis Pada Pasien Rawat Jalan Poli Bedah Tulang Rsud Dr. Soedarso Pontianak Skripsi.”

Hardiyan, Rizki, Yudi Sukmono, and Willy Tambunan. 2021. “Hubungan Pengetahuan, Pelatihan, Penggunaan APD Dan Fasilitas Kesehatan Dan Keselamatan Kerja Terhadap Kecelakaan Kerja Pada Proses Pengelasan Di PT. Barokah Galangan Perkasa.” Journal of Industrial and Manufacture Engineering 5(1): 55–64.

Hidayat, Rudy et al. 2021. "Perhimpunan Reumatologi Indonesia Diagnosis Dan Pengelolaan Artritis Reumatoid (Rheumatoid Arthritis Diagnosis and Management)." https://reumatologi.or.id/wp-content/uploads/2021/04/Rekomendasi-RA-Diagnosis-dan-Pengelolaan-Artritis-Reumatoid.pdf.

Maniking, Velania R. O., Elvin C. Angmalisang, and Djon Wongkar. 2022. “Obesitas Sebagai Faktor Risiko Rheumatoid Arthritis.” Jurnal Biomedik:JBM 14(1): 38.

Mashuri, Nuru, H, and Wulandari. 2023. "Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Rematoid Artritis Di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Muko-Muko Kabupaten Muko-Muko." Jurnal Kemaskia 1(2):175-185.

Masyeni, K, A. 2017. "Rheumatoid Arthritis." Ilmu Penyakit Dalam RSUP Sanglah Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.

Muhamad Irwan, Emi Yulita, and Rummy Islami Zalni. 2023. “Hubungan Pengetahuan dan Sikap Lansia Dalam Penanganan Rheumatoid Arthritis di Wilayah Kerja Puskesmas Payung Sekaki Kota Pekanbaru 5(4): 173–79.

Nasution, A. 2019. "Gambaran Indeks Massa Tubuh (IMT) Pada Penderita Arthritis Rheumatoid." 1-159.

Nata, A, S., Kurniawati, Darini., Herawati, A., and Melviani. 2023. "Studi Rasionalitas Penggunaan Obat Rheumatoid Arthritis Pada Pasien Rawat Jalan Di Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Wilayah Banjarmasin." 1:59-67.

Nitiyoso, Nugroho. 2020. “Pilihan Pengobatan Artritis Reumatoid.” Cermin Dunia Kedokteran 47(4): 251–55. https://scholar.google.co.id/scholar?hl=id&as_sdt=0,5&q=prevalensi+rheumatoid+arthritis+di+dunia+2020&btnG=#d=gs_qabs&u=#p=-7IRYmE2fx0J.

Nusrat, Andy Abadi. 2021. “Hubungan Indeks Massa Tubuh Dengan Kejadian Rheumatoid Athritis Di RS Wahidin Sudirohusodo.”

Nyoman, Ni, Wahyu Pangi, and Darini Kurniawati. 2023. “Studi Kejadian Efek Samping Pengobatan Rheumatoid Arthritis Pasien Rawat Jalan di Rumah Sakit Ulin.” 1(2): 91–97.

Priyanka, M et al. 2021. Comparative Evaluation of Efficacy of Hydroxychloroquine Versus Methotrexate in Patients with Rheumatoid Arthritis. IJMPR5(4);120-129.

Rany, N. 2018. "Perilaku Lansia dalam pengobatan Rheumatoid Arthritis (Rematik) di Kelurahan Pangkalan Kasai Kecamatan Seberida Kabupaten Indragiri Hulu Tahun 2017." Journal of Public Health Sciences 7(2): 42-51.

Ritonga, S, N. 2019. Penggunaan Obat Anti inflamasi Pada Penyakit Rheumatoid Arthritis Pada Pasien Rawat Jalan di RSUD Kotapinang. 153-158.

Robbizaqtana, Ilham, Tanti Ajoe Kesoema, Rahmi Isma, and Asmara Putri. 2019. “Gambaran Kualitas Hidup Pada Pasien Rheumatoid Arthritis Di Instalasi Merpati Penyakit Dalam Rsup Dr. Kariadi Semarang.” Diponegoro Medical Journal (Jurnal Kedokteran Diponegoro) 8(3): 921–28.

Rosmala Dewi, Meslo Pardede. 2021. “Pengaruh Kemampuan Kerja, Motivasi dan Pengembangan Karir Terhadap Kinerja Karyawan PT. Bina Buana Semesta” Jurnal Ekonomi Bisnis Indonesia 16(1): 19–25.

Rusmini, Hetti, Annisa Primadiamanti, and Dimas Rizki Oktavian. 2018. “Gambaran Rasionalitas Terapi Awal Pasien Rheumatoid Arthritis Di Poli Penyakit Dalam Dan Poli Bedah Tulang RSUD Abdul Moeloek Provinsi Lampung.” Jurnal Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan 5(1): 20–28.

Sanjaya, R., Mukhlis, H., Febriyanti, H. 2021. "Penyuluhan Kesehatan Tentang Penyakit Rematik Pada Lansia." Journal of Public Health Concerns 1(1): 8-15.

Sinaga, W, I. 2022. "Gambaran Kejadian Arthritis Rheumatoid Pada Lansia."

Susarti, A. and Romadhon, M. 2019. “Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Rheumatoid Arthritis Pada Lansia.” Jurnal ’Aisyiyah Medika 4(3).

Sutrisno, Septiana, Amirudin, I., Sugiyanto. 2023. "Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Kejadian Rheumatoid Arthritis pada Lansia." Jurnal Ilmiah STIKES Yarsi Mataram 13(2): 111-119.

Syamsuddin, S. Zulkifli, A, and Tasnim. 2021. “Faktor Risiko Kejadian Penyakit Rematik Di Wilayah Kerja Puskesmas Mawasangka Kabupaten Buton Tengah Tahun 2019.” Indonesian Journal Of Health and Medical 1(2): 2774–5244.

Wahid, F, A. Sri, K, P., and Victoria, A, Z. 2021. “Hubungan Faktor Spiritual Dan Faktor Demografi (Usia,Jenis Kelamin,Pendidikan Dan Pekerjaan) Terhadap Kualitas Hidup Penderita Rheumatoid Arthritis.” Prosiding Seminar Nasional UNIMUS 4: 1179–96.

Waidoba, S, S. 2023. “Gambaran Rheumatoid Arthritis (RA) Pada Lansia Di Kelurahan Antang.” Medika Tadulako (Jurnal Ilmiah Kedokteran) 8(1): 65–70.

Published
2024-06-02
How to Cite
Noviyanti, F., Kriswiastiny, R., Sani, N., Wiranti, I., & Kumala, I. (2024). Faktor Resiko Pasien Rheumatoid Arthritis. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 6(6), 2355-2366. https://doi.org/10.37287/jppp.v6i6.3403