Pengaruh Guided Imagery terhadap Sleep Quality Lansia Hipertensi
Abstract
Hipertensi adalah salah satu masalah kesehatan lansia. Hipertensi menyebabkan keluhan kesulitan tidur. Salah satu cara untuk menangani kesulitan tidur dengan terapi non farmakologi yaitu guided imagery. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh guided imagery terhadap sleep quality lansia hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Purwokerto Selatan. Metode: Menggunakan quasi eksperimen dengan rancangan pre test-post test design with control group design jumlah sampel 30 kelompok intervensi dan 30 kelompok kontrol lansia hipertensi. Instrumen untuk mengukur sleep quality menggunakan kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI). Dilakukan selama satu minggu dengan perlakuan kelompok intervensi masing-masing 1x sebelum tidur dengan waktu -/+ 10 menit. Pengukuran tekanan darah dan sleep quality dilakukan pada saat pre test dan post test Hasil: Analisa sleep quality sebelum diberikan tindakan guided imagery diperoleh p Value = 0,488, setelah diberikan tindakan, sleep quality diperoleh p Value = 0,001 (p < 0,05) yang berarti ada pengaruh setelah perlakuan. Kesimpulan: Terdapat pengaruh pemberian guided imagery pada peningkatan sleep quality. Saran peneliti bahwa guided imagery dapat menjadi salah satu tindakan yang direkomendasikan untuk membantu meningkatkan sleep quality lansia hipertensi.
References
Afshar, M., Mohsenzadeh, A., Gilasi, H., & Sadeghi-Gandomani, H. (2018). The effects of guided imagery on state and trait anxiety and sleep quality among patients receiving hemodialysis: A randomized controlled trial. Complementary Therapies in Medicine, 40, 37–41. https://doi.org/10.1016/j.ctim.2018.07.006
Ain, R. C., Indrawanto, I. S., & Chandrawati, F. P. (2016). Hubungan Antara Konsumsi Konsumsi Kopi Bersama Rokok Dan Kualitas Tidur Pada Sopir Bus Di Terminal Arjosari Malang. Saintika Medika, 12(2), 107. https://doi.org/10.22219/sm.v12i2.5274
Amelia, R., & Kurniawati, I. (2020). Hubungan Dukungan Keluarga Terhadap Kepatuhan Diet Hipertensi Pada Penderita Hipertensi Di Kelurahan Tapos Depok. 3, 77–90. Diperoleh dari https://rnj.ejournal.unri.ac.id/index.php/rnj/article/view/32
Andhini, N. F. (2017). Hipertensi Dalam Kehamilan. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699. Diperoleh dari : http://repository.poltekkes-denpasar.ac.id/4349/3/bab%20II%20tinjauan%20pustaka.pdf
Aprilyawan, G., & Wibowo, T. S. (2021). The Effect of Guided Imagery on Insomnia in the Elderly in the Jara Mara Pati Technical Implementation Unit (UPT) Kab. Buleleng. Journal Of Nursing Practice, 5(1), 103–107. https://doi.org/10.30994/jnp.v5i1.158
Ariyani, A. R. (2020). Faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian hipertensi pada usia 45-65 tahun di wilayah kerja Puskesmas Bandarharjo tahun 2019. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 1–81. http://lib.unnes.ac.id/42843/1/6411416113 - Audina Rosyada.pdf
Damayanti, N., Basri, M. Y., & Hi Palanro, M. A. (2021). Hubungan Hipertensi Dengan Faktor Risiko Pada Pasien Perokok Yang Berobat Di Puskesmas Bulili Kota Palu. Medika Alkhairaat : Jurnal Penelitian Kedokteran Dan Kesehatan, 3(2), 74–84. https://doi.org/10.31970/ma.v3i2.78
Fajarsari, Y. (2021). Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Hipertensi Dengan Perilaku Pencegahan Terjadinya Hipertensi Pada Jemaah Haji Di Wilayah Kerja Puskesmas Kotagede I Yogyakarta. Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952., 33–35. https://doi.org/https://doi.org/10.52774/jkfn.v4i2.78
Febriaty, S., & Anita, A. (2021). Pengaruh Guided Imagery Terhadap Kualitas Tidur Klien Pre Operasi. Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia (JIKSI), 2(1), 49–53. https://doi.org/10.57084/jiksi.v2i1.665
Fitri Tambunan, F., Nurmayni, Rapiq Rahayu, P., Sari, P., & Indah Sari, S. (2021). Hipertensi Si Pembunuh Senyap “Yuk kenali pencegahan dan penangananya.” In Buku Saku. http://repository.uinsu.ac.id/13523/1/ %28PBL 2021%29.pdf
Frischilla, S. (2016). Pengaruh terapi imajinasi terbimbing (guided imagery) terhadap kualitas tidur lansia di Balai Pelayanan Sosial Lanjut Usia (BPKU) Senja Cerah Paniki Kecamatan Mapanget Manado. 1–04. https://repo.unikadelasalle.ac.id/
Hindriyastuti, S., & Zuliana, I. (2018). Hubungan Tingkat Stres Dengan Kualitas Tidur Lansia Di Rw 1 Desa Sambung Kabupaten Kudus. JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama, 6(1), 91. https://doi.org/10.31596/jkm.v6i1.244
Khasanah, K., & Hidayati, W. (2012). Kualitas Tidur Lansia Balai Rehabilitasi Sosial “Mandiri” Semarang. Jurnal Nursing Studies, 1(1), 189–196. http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jnursing
Madyasari, A. (2020). Gambaran tingkat konsumsi natrium dan tekanan pada pasien hipertensi di Puskesmas Tabanan III. Kemenkes RI, Poltekkes Kemenkes Denpasar, Prodi Gizi Diploma Tiga Denpasar, 53(9), 1689–1699. https://doi.org/DOI: 10.1128/AAC.03728-14
Maresa. (2015). Efektifitas Teknik Relaksasi Guided Imagery Terhadap Pemenuhan Ratarata Jam Tidur Pasien Di Ruang Raat Inap Bedah. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 4(9), 1–10. http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/11235
Melisa Salfia. (2019). Pengaruh Senam Tai Chai dan Guided Imagery Terhadap Penurunan Depresi pada Lansia di Balai Pelayanan dan Penyantunan Lanjut Usia (BPPLU) Kota Bengkulu tahun 2019. Diperoleh dari :https://repository.poltekkesbengkulu.ac.id/1662/1/skripsi%20Melisa.pdf
Misbah. (2016). Hubungan antara kebiasaan hidup dengan kejadian hipertensi pada lansia. Skripsi, 1–60. Diperoleh dari: https://repository.unair.ac.id/24026/2/gdlhub-gdl-s1-2006-misbah-1812-fkm1806.pdf
Ndruru, S. (2019). Pengaruh Teknik Relaksasi Guided Imagery Terhadap Kualitas Tidur Pada Lansia Di Upt Pelayanan Sosial Lansia Binjai. Elisabeth Health Jurnal, 4(2). https://doi.org/10.52317/ehj.v4i2.266
Ningsih, T. N. (2014). Hubungan Karakteristik (umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan) dan Aktivitas Fisik dengan Tekanan Darah pada Lansia di Kelurahan Makam Haji Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukomarjo. 139. Diperoleh dari:https://eprints.ums.ac.id/29084/9/02._Naskah_Publikasi.pdf
Nurhaeni, A., Aimatun Nisa, N., & Marisa, D. E. (2022). Literature Review Hubungan Merokok Dengan Kejadian Hipertensi. Jurnal Kesehatan Mahardika, 9(2), 46–51. https://doi.org/10.54867/jkm.v9i2.110
Pramitasari, A., & Cahyati, W. H. (2022). Kejadian Hipertensi pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Banyudono 1 Kabupaten Boyolali. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 6(4), 204–215. https://doi.org/https://doi.org/10.15294/higeia.v6i4.57037
Prastyo, I. A., & Sugiyanto, E. P. (2017). Efektivitas Sleep Hygiene Dan Guided Imagery Terhadap Tingkat Insomnia Pada Lansia Di Panti Werda Pelkris Pengayoman Semarang. Karya Ilmiah S. 1 Ilmu Keperawatan. Diperoleh dari: http://ejournal.stikestelogorejo.ac.id/index.php/ilmukeperawatan/article/view/609/60
Setyanto, W. (2017). Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Kekajadian Hipertensi Pada Lansia. Repository Stikes Medika Jombang. https://doi.org/DOI: 10.26576/profesi.155
Siwi, A. S., & Susanto, A. (2020). Jurnal of Bionursing Analisis Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Kejadian Hipertensi. Jurnal of Bionursing, 3(2), 164–166. https://doi.org/https://doi.org/10.20884/1.bion.2020.2.3.70
Subakti, Y. A. (2020). Hubungan Kualitas Tidur Dengan Atensi Pada Mahasiswa/i Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nommensen Medan. 7823–7830. Diperoleh dari: http://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/4282



